GEMA-UIN Maulana Malik Ibrahim Malang menjadi tuan rumah Simposium Nasional (Simnas) 2017. Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Lembaga Kajian Penalaran dan Penelitian Mahasiswa (LKP2M) menjadi perantara dilaksanakannya event tahunan ini. Kemarin, Research Expodilaksanakan oleh seluruh peserta Simnas di Aula Gedung Pusat Bahasa Lt. 3, Minggu (7/5).
Ikatan Lembaga Penalaran Penelitian Mahasiswa Indonesia (ILP2MI) menunjuk UIN Malang sebagai tuan rumah karena fokus menyukseskan Sustainable Development Goals (SDGs). Simnas ini kali kedua dilaksanakan di Kampus Ulul Albab. Agenda tersebut diikuti oleh lebih dari 20 perwakilan instansi nasional. Research Expo bertajuk Pengabdian Masyarakat dan Penelitian Ilmiah itu merupakan hasil penelitian yang telah dilakukan oleh setiap perwakilan instansi. Pameran hasil penelitian ini sudah dilaksanakan sejak Sabtu lalu hingga kemarin.
Arwin Darwis, Peserta Simnas memaparkan, penelitiannya merupakan hasil dari pengabdian masyarakat di daerah Makassar. “Penelitian yang kami lakukan adalah pengolahan bonggol pisang menjadi produk yang dapat dimanfaatkan karena melihat potensi di daerah Makassar cukup besar,” tambah mahasiswa UIN Alauddin Makassar itu.
Selain pameran hasil penelitian, setiap peserta juga dapat berinteraksi dengan peserta lain berkaitan dengan pengelolaan organisasi. Bayu Suryo Wiranto, Sekjen ILP2MI Nasional menuturkan, peserta yang hadir pada Simnas kali ini akan mendapat manfaat yang besar meliputi pengelolaan organisasi melaui sharing session antar peserta.
Hal itu juga selaras dengan pandangan ketua UKM LKP2M, Moh. Abduttawwab Lahny yang menyatakan, proses belajar juga terjadi disini. Secara bergantian setiap perwakilan instansi akan berbagi cerita tentang daerahnya sehingga semua akan mendapat manfaat yang lebih selain kegiatan nasional khususnya anggota LKP2M sendiri. (nna/hni)