GEMA-“Kita tidak tahu bangkit dari gagal ke berapa yang membuat kita sukses, jangan takut, gagal itu biasa teruslah berdiri dari jatuh itu karena kita lahir dengan berbagai macam anugrah dari-Nya,” tutur Ilhamuddin Nukman, S.Psi, M.A dalam National Workshop Youngpreneur, Sabtu (14/10). Kegiatan yang terselenggara di Auditorium SAINTEK Lt. 4 ini digagas oleh Tim Polosi Preneur Fakultas Psikologi.

Ilhamuddin, kembali menuturkan 4 cara sederhana memulai bisnis yaitu self skill, learning skill, work skill dan social skill. Self skill adalah kemampuan dari diri sendiri yang diasah dengan berbagai macam kegiatan sehari-hari. Learning skill merupakan kemampuan belajar, dengan mambaca kisah-kisah sukses yang ada. Work skill yaitu bagaimana cara pembisnis berinteraksi dengan rekan kerjanya. Sedangkan yang dimaksud dengan social skill ialah bagaimana belajar bersosialisasi dengan masyarakat untuk menegembangkan bisnis kita. “Pembisnis itu bukan jiwa pekerja tetapi jiwa pemimpin, bagaimana kita memimpin diri sendiri hingga memimpin para pegawai kita nanti,” tambahnya.
Sementara itu Ferry Angga Irawan pendiri Ayam Bawang Cak Per menambahkan bahwa sukses bisnis bukan tentang posisi yang berhasil dicapai tetapi dari hambatan-hambatan yang mampu diatasinya. Kebanyakan calon wirausaha mengeluh tentang masalah atau kendala dalam berbisnis. Diantaranya cara memulai, modal, bangkut, takut gagal dan lain sebagainya. Untuk mengatasi itu semua tekat bahwa kita bisa dan lakukan sekarang adalah jawabnya. “Tidak ada sukses yang instan, tinggal tidur besuk pagi kaya tidak mungkin, maka dari itu terus berusaha dan lakukan hari ini,” tegasnya. (mir)