GEMA-Fakultas Sains dan Teknologi UIN Maulana Malik Ibrahim Malang mengadakan The 8th International Conference On Green Technologi (ICGT) di Gedung Ir. Soekarno Lt.5, Sabtu (7/10). Agenda rutin yang memasuki angka ke-8 tersebut menghadirkan pembicara dari beberapa negara yaitu, Instituto di Calcolo e Reti ad Alte Prestaziomi Italia, Jadavpur University India, dan University of Hiroshima Japang.
Kegiatan ini bertemakan, Empowering Basic Science Reasearches for Islamic Green Technology Department. Pemberdayaan riset dasar Ilmu Pengetahuan dianggap penting bagi perkembangan teknologi hijau di Indonesia. Berbagai jenis penelitihan dan penemuan dalam bidang teknologi seharusnya didampingi dengan konsep go green. Hal tersebut diwujudkan dalam konferensi Internasional ini dengan diadakan perlombaan poster penelitian dan journal publication.
Ketua Panitia, Ari Kusumastuti dalam sambutannya menjelaskan ICGT ke-8 ini dilakukan berdasarkan pentingnya penelitian dasar untuk memberdayakan penelitian global. Penelitian dasar ilmu pengetahuan dan teknologi tersebut merupakan suatu hal yang dekat dengan kehidupan akademisi baik siswa hingga profesor di sebuah institusi. Oleh karena itu, desakan untuk selalu melakukan researcs di lembaga pendidikan khususnya fakultas SAINTEK sangat penting adanya. “Saya harap kegiatan hari ini dapat menambah semangat melakukan penelitian bagi seluruh peserta, dan dapat mengambil manfaat untuk pengalaman risetnya,” tambah dosen Matematika tersebut. (mir)