HUMAS UIN MALANG - Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang mengukuhkan 127 mahasiswa dalam Yudisium Periode II tahun 2024 di Aula lantai 2 Gedung Micro Teaching, Rabu, 31 Juli 2024.
Dalam rangkaian Yudisium periode ini juga dilakukan Sosialisasi Tracer Study yang disampaikan Dimas Ferry Sasongko, M.Pd ini guna mengetahui bagaimana hasil dari pendidikan kuliah di dunia kerja. Oleh karenanya, ia meminta agar mahasiswa nantinya tetap menjalin komunikasi dan kooperatif dalam pendataan.
Dekan FITK, Prof. Dr. H. Nur Ali, M.Pd, mengarahkan agar semua mahasiswa memiliki pengetahuan dasar supaya kualitas seseorang itu bisa meningkat dalam kehidupan bermasyarakat, seperti pengetahuan bahasa, matematika, sejarah, dan riset. "Tentu semua orang harus punya basic knowledge yang harus jadi rujukan, yaitu language, mathematics, historical, and research," ujarnya.
Selain itu, dirinya menyebutkan, hal-hal penting yang harus dibiasakan setiap saat seperti berbuat kebaikan, khususnya sedekah. Karena, menurutnya, kebaikan yang tidak terorganisir dengan baik akan kalah dengan kejahatan yang terorganisir dengan baik. "Sedekah misalnya, bisa dengan share informasi ke teman sebaya jangan disimpan sendiri, kalau bisa berbagi ya berbagi," sebutnya.
Dr. Muhammad Walid, MA (Wakil Dekan I Bidang Akademik) melaporkan sekaligus mengapresiasi kelulusan mahasiswa yang tercatat sebanyak 118 mahasiswa FITK lulus dengan predikat cumlaude dan 9 lainnya berpredikat sangat baik dikukuhkan
Dari ratusan mahasiswa yang dikukuhkan, salah satu diantaranya menjadi yang terbaik dengan raihan IPK 3.99. Aristhalia Hevi Febrianti, mahasiswi Program Studi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah dengan masa studi 8 semester. Bersama 8 mahasiswa lain (perwakilan prodi), diantaranya Qushayyi Akbar Editia (PBA), Balya Ziaulhaq Achmadin (PAI), Aninda Tri Safinatun Najah (MPI), Fatwatul Malikah (PIPS), Dewi Lestari (PIAUD), Khoirunnisak (TM), Nur Fuad Khiliqul Huda (MPMat), dan Intan Puspita Sari (TBI).
Wakil Dekan III Bidang Kemahasiswaan, Dr. Marno, M.Ag turut membacakan prestasi non akademik dan 30 Juz yang diraih oleh salah satu mahasiswa dari Program Studi Pendidikan Agama Islam, Satria Amir Makmun Gunawan dengan raihan prestasinya hafal 30 Juz yang dituntaskan hanya dalam 1 tahun terakhir.
Balya Ziaulhaq Achmadin selaku perwakilan mahasiswa menyampaikan terima kasih dan mengutarakan pesan dan kesannya selama menimba ilmu di FITK. Ia merasa fakultas menjadi rumah kedua baginya dengan berbagai hal yang telah dilakukan bersama, "Pertama, kami berterima kasih kepada bapak/ibu dosen dan sivitas akademika fakultas yang telah sabar dalam membimbing kami sehingga kami nyaman berada di rumah kedua kami. Sekian lamanya kami telah menimba ilmu di sini, kami belajar berdiskusi, mengabdi kepada masyarakat, dan melakukan penelitian ilmiah demi menjunjung Tri Dharma perguruan tinggi," kesannya.
Balya, sapaan akrabnya, menambahkan, "kami berangkat dari berbagai perbedaan, dari berbagai keadaan, dan dari berbagai kekuatan niat tujuan namun semuanya kami lakukan untuk menjaga marwah fakultas yang merupakan lembaga pencetak generasi intelek yang ulama dan ulama yang intelek, generasi pendidik di masa mendatang," imbuhnya.
Karena, menurutnya, orang terbaik adalah orang yang terlahir (memang lahir) tumbuh dari lingkungan yg luar biasa, kemudian mampu membangun pribadinya secara luar biasa. Itu kita rasakan di Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan UIN Maulana Malik Ibrahim Malang.(sf)
Kontributor : Nihayatus Sa'adah
Reporter dan Fotografer : Sulthan Fathani Elsyam dan Dok. FITK