Meski tidak tahu pasti.
Bisikan teman beri inspirasi.
Purwokerto kota penjaga tradisi.
Banyak budaya Jawa terjaga sampai kini.
Mulai menari sampai dengan sedekah bumi.
Bahkan masih budaya terawat sangat banyak sekali.
Menjadi pelestari budaya Jawa yang mungkin bernilai tinggi.
Usaha sangat imbang antara konservasi dan inovasi.
Tampak juga sangat berbeda.
Perguruan tinggi sejumlah dua puluh tiga.
Sangat istimewa kota pelajar dan banyak mahasiswa.
Menjadi berimbang antara budaya moderen dan klasik Jawa.
Terakit indah antara budaya dan semangat berubah.
Meski hanya beberapa hari.
Menginjakkan kaki di kota berseri.
Terasa hidup menjadi sangat damai.
Masyarakat yang sangat maju tetapi tetap perhatikan religi.
Bahkan banyak pesantren dengan para kiyai dan santri.
Menjaga tradisi pola hidup sederhana dan menepi.
Bahkan banyak yang menerapkan pandangan seperti sufi.
Selamat tinggal Purwokerto yang indah.
Sangat berkesan dengan budaya berbasis Jawa.
Semoga sekali waktu masih kesempatan datang juga.
Pelajari budaya yang sangat menawan hati kita.
Terimakasih teman-teman SMA.
Terimakasih Rektor Pak Lutfi dan keluarga.
Terimakasih Pak Dr. Ibnu dan Bu Dr. Zakiyah.
Terimakasih Pak Dr. Kiyai Khariri dan keluarga.
Sampai jumpa lagi pada kesempatan lain yang ada.
Semoga Allah SWT membalas kebaikan anda semua.
Purwokerto, 25-04-2018
'Abd Al Haris Al Muhasibiy