HUMAS UIN MALANG — Career Development Center (CDC) UIN Maulana Malik Ibrahim Malang kembali menunjukkan komitmennya dalam menyiapkan lulusan yang siap kerja. Dipimpin oleh Imam Hambali, CDC menggelar kegiatan campus hiring dengan menggandeng perusahaan otomotif ternama, PT. Nagamasban. Senin, 28 April 1025.
Dalam kesempatan ini, Rektor UIN Maliki Malang Prof Dr. H.M. Zainuddin, MA didampingi Kepala Biro AUPK dan AAKK menyampaikan bahwa Setiap calon wisuda dari 7 fakuktas pihak CDC UIN Maliki Malang selalu mengadakan pelatihan kerja. Sehingga para alumninya memiliki kesiapan dalam menghadapi dunia kerja. "Tak hanya itu, CDC selama ini juga menjembatani para alumni dan calon alumni dalam mencari dunia kerja. Sehingga acs memang ditugaskan untuk banyak bekerja sama dengan perusahaan pemberi kerja," terang Prof. Zainuddin.
Rektor menilai ini kerjasama yang sangat tepat sekali dan mudah-mudahan kepada para calon tenaga kerja ini bisa terserap di dunia kerja. Beliau juga berpesan jangan sampai para alumni UIN Maliki Malang untuk tidak melupakan nilai agamis nya dan juga tetap menjaga nama baik almamaternya. "Dimanapun kalian berada, apapun profesinya jaga nilai agamis dan almamaternya," pesannya tegas.
Sementara itu, kepala CDC dalam sambutannya, Hambali menegaskan bahwa peran kampus tidak hanya sebatas tempat belajar, tetapi juga sebagai fasilitator bagi para mahasiswa untuk meraih karir impian. "Kesempatan emas ini harus dimanfaatkan sebaik-baiknya," pesan Hambali kepada para peserta. Sebanyak 60 alumni dari berbagai fakultas antusias mengikuti proses rekrutmen ini. Kegiatan campus hiring ini bertujuan untuk menjembatani kepentingan dunia usaha dan industri dengan lulusan UIN Malang, meningkatkan kesempatan kerja bagi alumni, dan memberikan gambaran nyata tentang pengembangan karir di dunia industri.
"Bagi mahasiswa dan alumni, manfaat yang bisa didapat antara lain kesempatan melamar pekerjaan di PT. Nagamasban, pengalaman berharga dalam proses seleksi kerja, serta peluang memperluas jejaring profesional," terangnya. Tak hanya saat ini, CDC UIN Malang secara rutin membekali calon wisudawan dari tujuh fakultas dengan pelatihan kerja agar mereka lebih siap menghadapi dunia profesional. Selain itu, CDC juga aktif menjalin kemitraan dengan berbagai perusahaan untuk memperluas akses kerja bagi alumni. Hambali berharap melalui kerja sama ini, para lulusan dapat terserap di dunia kerja dan tetap membawa nilai-nilai agamis serta menjaga nama baik almamater. "Jangan lupakan nilai agamis kalian. Bawa nama baik UIN Malang ke mana pun kalian berkarir," pesannya. Dalam sesi pengarahan, Nindi, perwakilan HRD PT. Nagamasban, menyampaikan bahwa dalam dunia kerja, kelulusan akademik tidak selalu harus linier dengan posisi yang diisi. "Yang utama adalah integritas dan kinerja. Dunia kerja lebih mengutamakan itu dibandingkan sekadar latar belakang pendidikan," tegasnya. PT. Nagamasban, yang bergerak di bidang produksi dan distribusi ban otomotif, kini telah memiliki jaringan luas di berbagai wilayah Indonesia, antara lain Watutumou III, Kalawat, Minahasa Utara, Sulawesi Utara. Tabona, Kota Ternate Utara, Maluku Utara. Pakuwon Town Square, Pakuwon City, Surabaya, Jawa Timur. Jl. Raya Mulyosari No.131, Surabaya, Jawa Timur dan juga ada di Soho, Luwuk, Banggai, Sulawesi Tengah. "Dengan jaringan luas yang kami miliki, kami membuka peluang besar bagi para lulusan untuk berkarir bersama PT. Nagamasban," papar Nindi. Melalui kegiatan ini, CDC UIN Malang membuktikan keseriusannya menjadi jembatan antara dunia akademik dan dunia industri, membuka jalan sukses bagi para alumninya di dunia kerja nyata.
HUMAS UIN MALANG – Tim TIMES Indonesia (TI) melakukan kunjungan silaturahmi ke Universitas Islam Negeri (UIN) Maulana Malik Ibrahim Malang. Senin, 28 April 2025 pagi. Rombongan yang terdiri dari lima orang ini disambut hangat oleh Rektor UIN Maliki Malang, Prof. Dr. H. M. Zainuddin, MA, bersama Wakil Rektor Bidang Kerja Sama dan Pengembangan Lembaga, Dr. H. Isroqunnajah, M.Ag, Kepala Biro AUPK Dr. Muhtar Hazawawi, M.Ag, dan Kepala Biro AAKK Dr. H. Barnoto, M.Pd.I.
Dalam pertemuan yang penuh keakraban tersebut, Ketua Rombongan TI, Juli, memperkenalkan inovasi unggulan media online ini melalui program “Jejak Digital.” Program ini memungkinkan setiap publikasi yang terunggah di TI untuk dicetak menjadi artikel bebas dalam bentuk buku. Inovasi ini membuka peluang besar bagi institusi seperti UIN Maliki Malang untuk mendokumentasikan jejak prestasi dan peristiwa bersejarah dalam bentuk fisik. "Kami berharap inovasi ini bisa menjadi bukti rekam sejarah yang kuat bagi perjalanan lembaga," ujar Juli.
Prof. Zainuddin menyampaikan apresiasinya atas kerja sama yang telah terjalin selama ini. Menurutnya, TIMES Indonesia berperan penting dalam mempublikasikan berbagai capaian dan kemajuan UIN Maliki Malang ke tengah masyarakat. "Alhamdulillah, prestasi UIN Maliki Malang dapat tersampaikan ke publik dengan baik berkat dukungan media seperti TI. Apalagi hasil publikasinya bisa dicetak menjadi buku, ini dampaknya luar biasa," ungkap Prof. Zainuddin.
Ia juga menegaskan pentingnya mengedepankan berita-berita positif, atau good news not bad news, untuk mendukung pengembangan lembaga pendidikan tinggi Islam. "Semoga kerja sama ini terus berlanjut, bahkan hingga masa akhir kepemimpinan saya tiga bulan ke depan," tambahnya.
Senada dengan itu, Dr. Isroqunnajah atau yang akrab disapa Gus Is, turut memberikan apresiasi. Ia menilai TIMES Indonesia sebagai media yang konsisten menyebarkan informasi aktual dan positif. "Dari hasil evaluasi kami, TI ini sangat layak menjadi contoh media penyebar good news. Apalagi, inovasi e-koran hingga cetakan buku kaleidoskop menjadi dokumen penting perjalanan kampus," ujar Gus Is.
Silaturahmi ini menegaskan komitmen kedua belah pihak untuk terus berkolaborasi, menyebarkan berita-berita pendidikan yang inspiratif dan membangun untuk masyarakat luas.
HUMAS UIN MALANG - Skandal mengguncang industri halal Indonesia! Tujuh produk bersertifikat halal, ternyata mengandung unsur babi. Kepercayaan konsumen terhadap label halal kini berada di ujung tanduk.
Masyarakat dihebohkan dengan temuan mengejutkan: 9 produk, termasuk 7 produk bersertifikat halal, ternyata mengandung unsur babi (porcine). Ironisnya, produk-produk ini telah melalui proses audit halal, sidang fatwa, dan bahkan memperoleh sertifikat halal. Nama-nama produk tersebut yaitu Corniche Fluffy Jelly Marshmallow (Marshmallow Aneka Rasa Leci, Jeruk, Stroberi, Anggur), Corniche Marshmallow Rasa Apel Bentuk Teddy (Apple Teddy Marshmallow), ChompChomp Car Mallow (Marshmallow Bentuk Mobil), ChompChomp Flower Mallow (Marshmallow Bentuk Bunga), ChompChomp Marshmallow Bentuk Tabung (Mini Marshmallow), Larbee TYL Marshmallow isi Selai Vanila (Vanilla Marsmallow Filling), AAA Marshmallow Rasa Jeruk, SWEETME Marshmallow Rasa Coklat, dan Hakiki Gelatin (Bahan Tambahan Pangan Pembentuk Gel). Dari 9 produk ini kebanyakan produsen berasal dari china.
Temuan ini menggoyahkan kepercayaan masyarakat terhadap jaminan produk halal dan menimbulkan pertanyaan serius tentang kredibilitas sistem sertifikasi halal di Indonesia. Kasus ini mengungkap potensi celah dalam proses pengawasan produk halal.
Dengan adanya hal itu, masyarakat kini dihadapkan pada dilema: bagaimana mereka dapat mempercayai label halal jika produk yang sudah bersertifikat halal pun ternyata mengandung bahan haram? Kepercayaan konsumen terhadap produk halal terancam, dan hal ini berdampak serius terhadap industri halal di Indonesia. BPJPH dan BPOM harus segera bertindak tegas untuk mengungkap skandal ini dan memberikan sanksi tegas kepada pelaku usaha dan auditor yang terbukti melanggar aturan. Pengawasan terhadap proses sertifikasi halal harus diperketat untuk mencegah terulangnya kasus serupa di masa depan. Sertifikasi halal bukan hanya soal administratif, tetapi juga soal kejujuran, komitmen, dan tanggung jawab.
Semoga kasus ini menjadi momentum untuk memperkuat sistem jaminan produk halal di Indonesia dan mengembalikan kepercayaan masyarakat terhadap label halal.
HUMAS UIN MALANG-Kuala Lumpur, 25 April 2025 — Sekolah Indonesia Kuala Lumpur (SIKL) saat ini menjalani proses pemindahan kegiatan belajar ke Gedung Gurudwara Sahib Dharamsala, sehubungan dengan renovasi gedung utama yang tengah berlangsung. Mahasiswa kelompok KKM UIN Malang di sana ikut andil dalam menghadapi tantangan tersebut. Pemindahan ini dilakukan sebagai langkah untuk meningkatkan kualitas fasilitas pendidikan dalam jangka panjang. Meski demikian, transisi ini tidak lepas dari sejumlah hambatan, terutama menyangkut efektivitas jalannya proses pembelajaran. Terbatasnya ruang belajar di lokasi sementara membuat pihak sekolah menerapkan sistem shift atau giliran kelas, yang mempengaruhi jadwal belajar para siswa dan siswi.
Sebagian siswa menyampaikan bahwa mereka mengalami kesulitan dalam menyesuaikan diri, khususnya yang memperoleh jadwal belajar di siang hari. Waktu belajar yang berubah membuat mereka harus beradaptasi dalam membagi waktu antara kegiatan sekolah dan waktu istirahat di rumah. Di sisi lain, guru juga harus mengatur ulang strategi pembelajaran agar materi tetap tersampaikan secara maksimal di waktu yang terbatas.
Kepala Sekolah SIKL Ibu Frini Napasti, menjelaskan bahwa pihak sekolah terus berusaha semaksimal mungkin agar kualitas pendidikan tetap terjaga selama masa adaptasi ini. “Kami menyadari adanya keterbatasan sarana saat ini, tetapi kami tetap berupaya memberikan yang terbaik demi kelancaran proses belajar siswa,” ujarnya. Ia juga menekankan pentingnya kerja sama antara guru, siswa, dan orang tua dalam menghadapi masa transisi ini.
Selain persoalan waktu dan ruang, sejumlah kendala teknis turut muncul, seperti belum tersedianya laboratorium, koneksi internet yang kurang stabil di beberapa area, serta ruang istirahat guru yang terbatas. Kendati demikian, semangat para pendidik khususnya dengan adanya kehadiran mahasiswa UIN Malang di sana menambah rasa untuk terus mengajar dan mendampingi siswa tidak surut. Meski menghadapi berbagai tantangan, ada juga sisi positif dari pengalaman ini. Beberapa siswa merasa suasana belajar yang baru memberi pengalaman berbeda dan memperluas wawasan mereka. “Walaupun awalnya cukup berat, kami jadi belajar untuk lebih fleksibel dan bisa menyesuaikan diri dengan lingkungan baru,” tutur seorang siswa kelas XI.
Pihak sekolah berharap proses renovasi bisa selesai tepat waktu agar kegiatan belajar dapat kembali dilaksanakan di gedung utama dengan fasilitas yang lebih baik. Evaluasi secara berkala terhadap sistem shift juga akan dilakukan agar selama masa pembelajaran di lokasi sementara, efisiensi dan kenyamanan siswa tetap menjadi prioritas. Dengan adanya dukungan dari seluruh elemen sekolah, baik guru, siswa, maupun orang tua, SIKL optimis dapat melalui masa transisi ini dengan baik dan menjadikannya sebagai pengalaman belajar yang berharga, tidak hanya secara akademik, tetapi juga dalam hal ketahanan dan adaptasi diri.
HUMAS UIN MALANG-Kuala Lumpur, 18 April 2025 Mahasiswa Kelompok KKM International Universitas Islam Negeri (UIN) Maulana Malik Ibrahim Malang selenggarakan Semianar. Di tengah suasana hening Jumat siang, ketika para siswa laki-laki menunaikan Salat Jumat, sebuah ruang kelas di Sekolah Indonesia Kuala Lumpur (SIKL) berubah menjadi ruang diskusi penuh semangat. Hari itu, kegiatan keputrian kembali digelar dengan tema yang sangat dekat dengan kehidupan remaja:kenapa harus paham keuangan sejak dini ?”Acara ini menjadi bagian dari program rutin setiap Jumat, khusus untuk siswi kelas 12 SIKL, yang bertujuan tak hanya mengisi waktu secara produktif saat Salat Jumat berlangsung, tetapi juga membekali para remaja putri dengan ilmu dan nilai-nilai kehidupan yang relevan dan aplikatif.
Kali ini, seminar menghadirkan narasumber muda dan inspiratif, Azka Asmara, mahasiswa dari Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang, yang dikenal aktif dalam komunitas literasi keuangan dan pemberdayaan perempuan muda. Dengan pembawaan yang hangat dan komunikatif, Azka mengajak para peserta memahami pentingnya melek finansial sejak usia sekolah.“Paham keuangan bukan soal bisa jadi kaya, tapi soal bisa bertanggung jawab atas apa yang kita punya, dan membuat keputusan bijak untuk masa depan,” ungkap Azka di awal sesi, membuka mata para peserta dengan sudut pandang yang berbeda.
Melalui seminar ini, pihak Guru Keputrian Sekolah Indonesia Kuala Lumpur berharap para siswi semakin sadar akan pentingnya memahami pengelolaan keuangan sejak usia muda. Harapannya, mereka dapat tumbuh menjadi perempuan yang bijak, mandiri, dan bertanggung jawab dalam menghadapi tantangan finansial di masa depan. Seminar dilanjutkan dengan sesi tanya jawab interaktif yang disambut antusias oleh peserta, menunjukkan ketertarikan mereka terhadap isu finansial remaja. Kegiatan kemudian ditutup dengan doa bersama, penuh harap agar kegiatan edukatif seperti ini dapat terus diadakan secara berkala sebagai wadah pengembangan diri bagi siswi.
HUMAS UIN MALANG — Laboratorium Minibank Fakultas Ekonomi kembali menjadi tempat pembelajaran aplikatif bagi mahasiswa melalui kegiatan praktikum mata kuliah Lab. Perbankan II.
Dalam kegiatan ini, Asisten Laboratorium (Aslab) Mini Bank turut andil sebagai pendamping aktif dalam membimbing mahasiswa jurusan perbankan syariah semester 6 dalam menjalankan simulasi operasional perbankan, khususnya melalui menu User Rekening. Kegiatan ini berlangsung pada Jumat, 25 April 2025 di Lab. Minibank Gedung Fakultas Ekonomi UIN Malang.
Materi yang diberikan terbagi dalam dua aspek utama, yaitu teori dan praktik. Pada sesi teori, mahasiswa mendapatkan pembelajaran mengenai pengertian rekening, manfaat membuka rekening di bank syariah, serta tata cara pembukaan rekening tabungan di bank syariah.
Materi ini juga mencakup pemahaman tentang sub modul rekening yang menjadi bagian penting dalam sistem operasional bank. Pemahaman ini menjadi landasan bagi mahasiswa sebelum melangkah ke praktik langsung di sistem Mini Bank.
Sesi praktik merupakan inti dari kegiatan, di mana mahasiswa secara langsung mencoba fitur-fitur dalam menu User Rekening. Dibagi menjadi 2, yaitu menu user rekening bagi CS (Customer Service ) dan bagi Teller. Menu user rekening bagi CS antara lain pembukaan rekening tabungan, pemeliharaan rekening, inquiry rekening tabungan, blokir saldo, blokir atau lepas rekening, pindah buku serta penutupan rekening. Kemudian dilanjutkan praktikum menjadi teller dengan materi setoran awal hari teller, setoran akhir hari teller, setor tunai, tarik tunai, dan rekening koran.
Semua materi praktikum ini dilakukan satu per satu dan dibimbing langsung oleh Aslab. Praktikum dilakukan menggunakan komputer yang telah dilengkapi dengan aplikasi atau sistem simulasi perbankan. Setiap mahasiswa diberi kesempatan untuk mengoperasikan sistem secara bergiliran, sehingga mereka dapat memahami alur dan prosedur kerja perbankan dengan lebih jelas dan kontekstual.
Salah satu Aslab yang piket, RA. Ulfatun Nikmah mengungkapkan bahwa pendampingan ini bukan hanya menjadi sarana belajar bagi mahasiswa, namun juga memperkaya pengalaman mengajar bagi para Aslab. “Praktikum hari ini berjalan lancar, mahasiswa sangat antusias mencoba fitur-fitur yang ada. Mereka banyak bertanya dan aktif saat praktik berlangsung, dan itu sangat membantu mempercepat pemahaman,” jelas Ulfatun, sapaan akrabnya.
Sementara itu, tanggapan positif juga datang dari mahasiswa peserta praktikum. Akbar Surya Maulana, mahasiswa semester enam, menyatakan bahwa metode praktik langsung sangat membantunya dalam memahami materi. “Belajar langsung seperti ini lebih efektif. Saya jadi paham bagaimana proses pembukaan hingga penutupan rekening secara sistematis. Ini penting kalau nanti kerja di bank,” ujarnya dengan semangat.
Kegiatan ini diharapkan dapat terus dilaksanakan secara rutin agar mahasiswa semakin siap menghadapi dunia kerja, terutama di sektor perbankan syariah yang kini terus berkembang. Pendampingan dari Aslab menjadi salah satu elemen penting dalam mendukung proses belajar-mengajar yang interaktif dan aplikatif.(kf/sf)
HUMAS UIN MALANG — Dalam rangka menjalankan program Kuliah Kerja Mahasiswa (KKM), kelompok Kalyana Karya yang melaksanakan program Asistensi Mengajar di MAN 2 Blitar dari UIN Maulana Malik Ibrahim Malang telah berhasil menyelenggarakan kegiatan penyuluhan parenting dan stunting dengan tema "Orang tua siaga, anak terjaga", Kamis, 24 April 2025.
Kegiatan ini dilaksanakan di aula TK Al Hidayah, Desa Bajang, Kecamatan Talun, Kabupaten Blitar, dan dihadiri oleh para wali murid TK Al Hidayah dengan antusiasme yang tinggi. Penyuluhan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman masyarakat mengenai pentingnya pencegahan stunting sejak dini.
Selain itu, penting juga untuk meningkatkan kesadaran para wali murid tentang gizi dan stimulasi perkembangan anak sejak dini serta memperkenalkan pola pengasuhan (parenting) yang mendukung pertumbuhan dan perkembangan optimal anak sejak usia dini.
Kegiatan dimulai dengan sambutan dari Rama Damar Aji sebagai ketua kelompok Kalyana Karya, yang dalam sambutannya menyampaikan bahwa upaya pencegahan stunting dan pembinaan parenting merupakan bagian penting dalam membangun sumber daya manusia yang berkualitas. "Melalui penyuluhan ini, kami berharap dapat memberikan edukasi yang aplikatif kepada para orang tua dalam mendukung tumbuh kembang anak secara optimal," ujarnya.
Acara yang digelar pada Kamis pagi ini menghadirkan pemateri Aprilina Risma, A.Md.Gz., ahli gizi dari Puskesmas Talun, sebagai pemateri utama. Dalam penyuluhannya, Aprilina menjelaskan secara rinci mengenai perbedaan antara pertumbuhan dan perkembangan anak, pentingnya stimulasi, pola pengasuhan yang sehat, serta faktor-faktor penyebab stunting.
Menurut Aprilina, pertumbuhan anak tidak hanya dilihat dari berat badan, tetapi juga dari tinggi badan yang seharusnya rutin diukur setiap bulan. Sementara itu, perkembangan mencakup kemampuan fisik dan perilaku anak, seperti belajar duduk, berdiri, hingga berjalan, yang membutuhkan stimulasi aktif dari lingkungan sekitar.
Dalam materinya, Aprilina juga menekankan pentingnya lingkungan yang positif, interaksi intensif, pemberian pujian, aturan penggunaan gadget yang bijak, hingga pemberian kesempatan bagi anak untuk bereksplorasi dan bertanya. “Anak-anak membutuhkan cinta, kasih sayang, serta stimulasi agar perkembangan mereka optimal sesuai usia,” jelasnya.
Lebih jauh, Aprilina memaparkan tentang stunting sebagai kondisi gagal tumbuh pada anak balita akibat dari kekurangan gizi kronis sehingga anak terlalu pendek untuk usianya dan mengalami hambatan pertumbuhan kecerdasan.
Ia juga mengingatkan bahwa stunting tidak hanya berdampak pada tinggi badan, namun juga berpengaruh terhadap kecerdasan anak di masa depan. Menurutnya, faktor risiko seperti anemia pada masa remaja, kekurangan gizi saat kehamilan, serta pola makan yang buruk menjadi perhatian utama dalam pencegahan stunting.
Para wali murid juga senang saat mengikuti sesi tanya jawab, karena mereka bisa berkonsultasi langsung berkaitan dengan tumbuh kembang anak mereka. Kegiatan ini diharapkan bisa mendorong para orang tua agar lebih memperhatikan asupan gizi anak dan memberikan lingkungan pengasuhan yang lebih sehat.
Program penyuluhan ini menjadi salah satu bentuk kontribusi nyata KKM UIN Malang sebagai upaya membantu masyarakat dalam meningkatkan kualitas hidup anak-anak di daerah, lebih khusus dalam mendukung pencegahan stunting sejak usia dini. Secara keseluruhan, kegiatan penyuluhan berjalan dengan tertib dan lancar.
Kelompok Kalyana Karya berharap kegiatan serupa bisa konsisten dilaksanakan guna mendukung program percepatan pencegahan stunting, serta meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya peran orang tua dalam tumbuh kembang anak.(hm/sf)
HUMAS UIN MALANG – Dua program studi unggulan di Fakultas Sains dan Teknologi UIN Maulana Malik Ibrahim Malang, yakni Program Studi Matematika dan Program Studi Kimia, pagi ini resmi menjalani proses asesmen lapangan akreditasi oleh tim asesor dari Lembaga Akreditasi Mandiri Sains Alam dan Ilmu Formal (LAMSAMA). Kegiatan penting ini akan berlangsung selama empat hari, mulai Rabu hingga Sabtu, 23–26 April 2025. Prosesi pembukaan asesmen berlangsung di Gedung Rektorat dengan penuh kehangatan. Rektor UIN Maliki Malang, Prof. Dr. H.M. Zainuddin, MA, secara langsung menyambut kehadiran tim asesor. Turut hadir mendampingi beliau, Wakil Rektor Bidang Akademik Prof. Dr. Hj. Umi Sumbulah, M.Ag, Ketua Senat Prof. Dr. Hj. Mufidah Ch. M.Ag, Ketua LPM Dr. Helmy Syaifuddin, M.Phil, dan Dekan Fakultas Saintek Prof. Dr. Hj. Sri Harini, M.Si.
Tim asesor untuk Program Studi Matematika terdiri dari Prof. Dr. Edi Cahyonoo, M.Si dari Universitas Halu Oleo dan Prof. Syafruddin Side, S.Si., M.Si., Ph.D dari Universitas Negeri Makassar. Sementara untuk Program Studi Kimia, asesmen dilakukan oleh Prof. Dr. rer.nat. Nuryono, M.S dari Universitas Gadjah Mada dan Prof. Dr. Jarnuzi Gunlazuardi dari Universitas Indonesia. Dalam sambutannya, Prof. Zainuddin menyampaikan harapannya agar proses asesmen ini berjalan dengan lancar dan memberikan hasil terbaik. Ia menegaskan komitmen UIN Maliki Malang untuk terus meningkatkan kualitas menuju visi sebagai universitas Islam unggul bereputasi internasional. "Alhamdulillah, UIN Maliki Malang telah meraih banyak prestasi, mulai dari rekor MURI publikasi ilmiah, akreditasi unggul FKIK, hingga menjadi PTKIN terbaik versi UniRank. Semua ini adalah bukti nyata perjalanan kami menuju institusi yang berkualitas dan diakui secara global," ungkap mantan Dekan Fakultas Tarbiyah tersebut.
Prof. Nuryono dari UGM turut menyampaikan rasa terima kasih atas sambutan hangat yang diterima. Ia menekankan bahwa asesmen lapangan adalah bagian penting dari proses akreditasi untuk mengklarifikasi data dan dokumen yang telah dilaporkan sebelumnya. "Kami mohon maaf jika selama asesmen nanti banyak meminta bantuan. Ini semata-mata demi validitas proses akreditasi," ujarnya.
Senada dengan itu, Prof. Edi Cahyonoo menyatakan bahwa tugas yang diemban tim asesor bertujuan untuk meningkatkan daya saing institusi. “Asesmen ini bukan untuk menghakimi, tapi untuk menjamin kualitas layanan pendidikan tinggi sesuai standar nasional,” tegasnya. Asesmen lapangan oleh LAMSAMA ini memiliki tiga tujuan utama, yakni menilai kualitas program studi, mengidentifikasi kekuatan dan kelemahan untuk perbaikan berkelanjutan, serta menjamin akuntabilitas dalam penyelenggaraan pendidikan. Prosesnya meliputi pengumpulan dan analisis data, serta penyusunan laporan asesmen lengkap dengan rekomendasi strategis.
Di akhir sesi pembukaan, dilakukan penandatanganan dokumen asesmen lapangan sebagai simbolisasi dimulainya proses resmi. Rektor UIN Maliki Malang kemudian menyerahkan cinderamata berupa buku karyanya kepada masing-masing asesor sebagai bentuk apresiasi dan kenang-kenangan.
Dengan semangat kolaboratif dan penuh optimisme, UIN Maliki Malang menatap ke depan untuk meraih pengakuan akreditasi yang semakin memperkuat posisinya sebagai perguruan tinggi Islam terdepan di kancah nasional dan internasional.
Tim Penjaringan Bakal Calon Rektor UIN Maliki Malang periode 2025-2029
HUMAS UIN MALANG – Proses penjaringan bakal calon Rektor UIN Maulana Malik Ibrahim Malang periode 2025–2029 telah resmi ditutup pada Selasa, 23 April 2025 pukul 15.00 WIB. Hingga batas akhir pendaftaran, sebanyak 12 guru besar kampus hijau ini telah resmi menyerahkan berkas dan menyatakan kesiapan mereka untuk mengemban amanah tertinggi di lingkungan universitas. Proses pendaftaran dilakukan langsung oleh masing-masing kandidat di Sekretariat Panitia Penjaringan (Panjar), yang berlokasi di Gedung Rektorat Lantai 4. Suasana pendaftaran berlangsung dengan penuh semangat dan kebersamaan. "Sukses, gembira, dan berkah," menjadi kesan yang menggambarkan dinamika hari-hari terakhir pendaftaran. Berikut adalah nama-nama para bakal calon rektor yang telah mendaftar: 1. Prof. Dr. H. Abdul Malik Karim Amrullah, M.PdI 2. Prof. Dr. Hj. Umi Sumbulah, M.Ag 3. Prof. Dr. H. Saifullah, S.H., M.Hum 4. Prof. Dr. H. Ahmad Barizi, M.A 5. Prof. Dr. Hj. Sri Harini, M.Si 6. Prof. Dr. H. Uril Baharuddin, M.A 7. Prof. Dr. H. Triyo Supriyatno, M.Ag 8. Prof. Dr. H. Suhartono, S.Si., M.Kom 9. Prof. Dr. H. Agus Maimun, M.Pd 10. Prof. Dr. Hj. Ilfi Nurdiana, S.Ag., M.Si 11. Prof. Dr. H. Mohammad Samsul Ulum, M.A 12. Prof. Dr. H. M. Fauzan Zenrif, M.Ag Ketua Panitia Penjaringan, Dr. Muhammad In’am Esha, M.Ag, mengapresiasi antusiasme para calon. Ia menyampaikan harapan agar semua pihak yang terlibat dapat bersinergi dalam mewujudkan visi besar kampus. “Kita berharap mereka mampu bersinergi dalam mengembangkan kampus unggul bereputasi internasional,” ujarnya. Tahapan penjaringan ini telah berlangsung sejak 21 April dan akan dilanjutkan dengan verifikasi administratif oleh tim Panjar yang dijadwalkan mulai 24 hingga 28 April 2025. Proses ini merupakan bagian penting sebelum Senat Universitas melakukan **penilaian kualitatif** terhadap para bakal calon. Dr. In’am Esha juga menegaskan bahwa panitia bekerja secara profesional dan transparan demi memastikan seluruh tahapan berjalan lancar dan menghasilkan sosok pemimpin terbaik bagi kampus. Nama-nama yang lolos verifikasi nantinya akan diperkenalkan secara publik sebagai bagian dari proses seleksi terbuka. Informasi lebih lanjut mengenai proses ini dapat diakses melalui situs resmi panitia: [https://panjar.uin-malang.ac.id](https://panjar.uin-malang.ac.id).