HUMAS UIN MALANG-Maahad Tahfiz Ihya’ Al-Ahmadi (MIA) pada hari selasa, 6 Mei 2025 melepas 7 mahasiswi Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang sekaligus mengumumkan pemenang lomba Gebyar Qur’ani dan Seni Special Edition Furqan Junior. Kegiatan ini merupakan momen puncak dari program kerja sama lintas negara yang melibatkan mahasiswi UIN Malang dalam program Asistensi Mengajar (AM) dan Kuliah Kerja Mahasiswa (KKM) Internasional.
7 mahasiswi UIN Malang telah melaksanakan tugas pengajaran dan pengabdian selama 1 bulan, dimulai tanggal 8 April hingga 6 Mei 2025. 4 mahasiswi berasal dari program studi pendidikan Bahasa Arab, dan 3 mahasiswi program studi Pendidikan Bahasa Inggris Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan. Mereka telah terlibat aktif dalam berbagai kegiatan pembelajaran, tahfiz, serta aktivitas pengabdian lainnya. Kehadiran mereka dinilai membawa nuansa baru dalam pendekatan pembelajaran serta meningkatkan minat belajar para pelajar, khususnya dalam penguasaan bahasa Arab, Inggris dan pemahaman keislaman berbasis Al-Qur’an dengan berbagai kegiatan menarik.
Dalam sambutannya, Mudir Maahad Tahfiz Ihya’ Al-Ahhmadi Ustadz Hazren Bin Ahmad menyampaikan rasa terima kasih dan apresiasi mendalam atas dedikasi dan kontribusi para mahasiswi selama menjalankan tugas pengajaran dan pengabdian. Bersama dengan pimpinan MIA, Ustadz Masran disaksikan oleh seluruh asatidz asatidzah dan pelajar MIA satu persatu mahasiswi UIN Malang diberi sertifikat dan cinderamata. Momen itu penuh rasa haru dan mengukirkan kenangan indah. Untuk kembali ke tanah air Indonesia terasa berat kaki melangkah namun perjuangan menyelesaikan Pendidikan harus kami tuntaskan, ujar mahasiswi UIN Malang.
Diwaktu bersamaan diumumkan para pemenang lomba Gebyar Qur’ani dan Seni Special Edition Furqon Junior. Lomba ini merupakan kegiatan unggulan yang bertujuan untuk mengintegrasikan nilai-nilai spiritual dan seni di kalangan pelajar. Lomba yang digelar mencakup berbagai kategori, musabaqoh hifdzil qur’an special furqan junior, pidato Bahasa Melayu, dan syi’ir Bahasa Melayu yang telah sukses dilaksankan pada hari Kamis, 1 Mei 2025. Para pemenang menerima sertifikat penghargaan dan hadiah edukatif sebagai bentuk apresiasi atas dedikasi mereka dalam mengekspresikan nilai-nilai Qur’ani dan seni.
Acara berlangsung dengan khidmat dan penuh antusiasme dari seluruh pelajar dan para asatidz asatidzah MIA. Kegiatan ini tidak hanya menjadi penanda akhir masa tugas mahasiswi asistensi mengajar UIN Malang, tetapi juga menjadi refleksi nyata dari kolaborasi pendidikan antarnegara yang produktif. Kegiatan ini diharapkan menjadi tonggak penguatan kerja sama antara UIN Malang dan Maahad Tahfiz Ihya’ Al-Ahmadi dalam bidang pendidikan dan pembinaan generasi Qur’ani yang kreatif dan berkarakter.
HUMAS UIN MALANG – Siang ini, 6 Mei 2025, proses asesmen lapangan oleh tim asesor ASIIN (Akkreditierungsagentur für Studiengänge der Ingenieurwissenschaften, der Informatik, der Naturwissenschaften und der Mathematik) secara resmi ditutup dengan sesi closing meeting bersama jajaran pimpinan dan civitas akademika UIN Maulana Malik Ibrahim Malang. Asesmen ini berfokus pada dua program studi unggulan di Fakultas Sains dan Teknologi, yakni Prodi Matematika dan Prodi Fisika. Hadir dalam tim taskforce ASIIN adalah lima asesor terkemuka: Prof. Dr. Gert-Ludwig Ingold (University of Augsburg), Prof. Dr. Norbert Kalus (Berlin University of Applied Sciences and Technology), Prof. Dr. Setia Pramana (Politeknik Statistika STIS, BPS Statistics Indonesia), Dr. Natalia Vega (staf ASIIN), dan Ariqah Mumtazah.
Dalam penyampaian hasil asesmen, Dr. Natalia Vega memberikan apresiasi tinggi terhadap manajemen institusi yang dinilai sangat solid, mulai dari tingkat universitas, fakultas, hingga program studi. “Layanan akademik yang bagus telah memberikan nilai lebih terhadap proses akreditasi ASIIN,” ungkapnya. Ia juga menyoroti keunikan UIN Maliki Malang yang menghadirkan program Ma’had bagi mahasiswa baru. Menurutnya, program ini memberikan nilai positif dalam membentuk karakter dan integritas mahasiswa. Selain itu, hasil koresponden dari dosen-dosen menunjukkan tingkat kepuasan yang tinggi terhadap layanan kampus, termasuk fasilitas gedung yang ramah disabilitas.
Namun demikian, beberapa catatan perbaikan juga disampaikan, khususnya terkait dengan penyelarasan koleksi e-book di Prodi Matematika dan Fisika. Untuk Prodi Fisika, tim asesor juga mendorong peningkatan kualitas dan kuantitas riset kolaborasi agar hasil penelitian lebih berdampak luas. “Industri harus dilibatkan dalam penyusunan kurikulum agar lulusan lebih tepat sasaran dan sesuai kebutuhan dunia kerja,” tegasnya.
Menanggapi hasil asesmen tersebut, Rektor UIN Maliki Malang, Prof. H.M Zainuddin, MA menyampaikan rasa syukur dan harapan besar terhadap hasil akhir akreditasi. Ia menegaskan bahwa masukan dari tim ASIIN akan dijadikan sebagai bahan evaluasi berharga dalam pengembangan kualitas kampus ke depan. “Semoga asesmen ini memberikan hasil yang memuaskan dan membawa kampus ini semakin diakui secara internasional melalui akreditasi ASIIN," pungkasnya.
HUMAS UIN MALANG - Asisten Laboratorium Mini Bank Fakultas Ekonomi terus menjalankan perannya. Kali ini mereka turut andil dalam mendampingi kegiatan Ujian Tengah Semester (UTS) mata kuliah Lab. Perbankan II mahasiswa Program Studi Perbankan Syariah, 15 April 2025 lalu.
Pendampingan ini dilaksanakan di Laboratorium Mini Bank, Gedung Fakultas Ekonomi, dengan bentuk praktikum yang dirancang menyerupai aktivitas nyata pegawai bank, guna mengasah keterampilan teknis mahasiswa secara langsung.
Saat itu, yang didampingi Aslab adalah Offering G dengan dosen pengampu Lempang Hasibuan, S.E., M.E.s.. UTS kali ini berfokus pada praktik menghitung uang cepat sesuai dengan standar perbankan profesional. Mahasiswa diberikan simulasi menghitung uang dalam tempo yang telah ditentukan untuk menguji ketelitian, kecepatan, dan ketepatan dalam pengelolaan uang tunai.
Dalam praktiknya, terdapat empat teknik menghitung uang cepat yang dikenalkan, yaitu teknik primitif, semi profesional, profesional, dan menggunakan mesin hitung. Setiap teknik memiliki pendekatan berbeda yang disesuaikan dengan kebutuhan dan tingkat akurasi, di mana teknik profesional dan penggunaan mesin menjadi metode yang paling umum digunakan dalam industri perbankan modern.
Selanjutnya, 23 April 2025, Aslab juga kembali mendampingi pelaksanaan UTS untuk kelas B, A, dan C di bawah bimbingan Guntur Kusuma Wardana, S.E., M.M.. Ujian dilaksanakan dalam bentuk praktik mengetik cepat ala pegawai bank, yang bertujuan untuk mengasah kecepatan dan ketepatan pengetikan data transaksi perbankan dalam sistem simulasi.
Kegiatan ini mendapat respon positif dari para mahasiswa. Mukhammad Hafidh Fachruddin, salah satu peserta UTS kelas A, mengungkapkan bahwa pendampingan dari aslab sangat membantu dalam menciptakan suasana ujian yang kondusif dan memudahkan mahasiswa dalam memahami alur praktikum. “Alhamdulillah UTS-nya berjalan lancar, dan kehadiran aslab benar-benar bikin kita merasa lebih siap karena mereka ngarahin dengan jelas. Jadi nggak grogi,” ujarnya.
Hal serupa disampaikan oleh Zahro Nur Latifah, mahasiswa kelas G, yang menilai bahwa UTS mengetik cepat ini sangat menantang namun menyenangkan karena suasana praktik dibuat menyerupai kondisi kerja nyata di dunia perbankan. “Seru banget karena berasa kayak kerja di bank beneran. Aslab-nya juga sabar dan bantuin banget dari awal sampai akhir,” katanya.
Sementara itu, Maulidya Annisa, salah satu Aslab Minibank yang bertugas pada tanggal 15 April, menyampaikan pengalamannya selama mendampingi kegiatan tersebut. “Kami sebagai aslab tentu berharap bisa terus menjadi jembatan antara materi perkuliahan dan praktik lapangan. Melihat teman-teman mahasiswa antusias dan serius selama UTS bikin capeknya terbayar,” tuturnya dengan semangat.
Secara keseluruhan, pendampingan UTS oleh Aslab Mini Bank berjalan dengan lancar, tertib, dan mendapat apresiasi dari dosen maupun mahasiswa. Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi bagian dari proses pembelajaran yang membentuk kompetensi praktis mahasiswa, sekaligus memperkuat peran Aslab Mini Bank sebagai mitra akademik dalam mendukung pengembangan keterampilan profesional di bidang perbankan. (kf/se)
HUMAS UIN MALANG – Senin pagi, 5 Mei 2025, menjadi momen bersejarah bagi dua program studi di Fakultas Sains dan Teknologi (Saintek) UIN Maulana Malik Ibrahim Malang. Program Studi Matematika dan Fisika resmi menjalani proses akreditasi internasional oleh lembaga bergengsi asal Jerman, ASIIN (Accreditation Agency for Degree Programs in Engineering, Informatics, Natural Sciences and Mathematics). Ada Lima Asesor atau Tim Taskforce Prof. Dr. Gert-Ludwig Ingold dari University of Augsburg, Prof. Dr. Norbert Kalus Berlin University of Applied Sciences and Technology, Prof. Dr. Setia Pramana Politeknik Statistika STIS, BPS Statistics Indonesia, Dr. Natalia Vega staf ASIIN, dan Ariqah Mumtazah Mahasiswa dari Perguruan Tinggi Hasanuddin.
Kegiatan yang berlangsung khidmat dan penuh semangat ini dihadiri langsung oleh Rektor UIN Maliki Malang, Prof. Dr. H.M. Zainuddin, MA, beserta jajaran pimpinan universitas seperti para wakil rektor, kepala biro, kepala LPM, Ketua Senat, para guru besar, hingga sivitas akademika Fakultas Saintek. Mereka hadir untuk menyambut lima asesor internasional ASIIN yang akan menilai kesiapan dan kualitas kedua program studi unggulan tersebut. Dalam sambutannya, Prof. Zainuddin menyampaikan paparan historis tentang kampus berlogo ulul albab ini kepada para asesor. Ia menegaskan bahwa akreditasi internasional bukan sekadar pencapaian administratif, tetapi merupakan langkah konkret UIN Maliki Malang dalam memperkuat identitasnya sebagai kampus unggulan bereputasi internasional.
“Kampus ini telah dinobatkan sebagai kampus Islam terbaik versi UniRank dan menjadi unggulan di lingkungan PTKIN. Saat ini, lebih dari 400 mahasiswa asing dari berbagai negara menimba ilmu di sini. ASIIN adalah bagian dari lompatan kami menuju reputasi global,” ujar Prof. Zainuddin dengan penuh optimisme.
Ia juga mengapresiasi kesiapan Fakultas Saintek dalam menyongsong akreditasi ini, menyebut bahwa proses asesmen lapangan harus dikawal dengan sebaik-baiknya agar hasilnya maksimal.
Sementara itu, Dekan Fakultas Saintek, Prof. Dr. Hj. Sri Harini, M.Si, menuturkan bahwa upaya memperoleh akreditasi ASIIN telah dipersiapkan sejak dua tahun lalu, tepatnya sejak tahun 2023. Mulai dari penyusunan kurikulum berstandar internasional hingga pembentukan Tim Taskforce untuk mendampingi asesmen lapangan.
“Kami berharap seluruh proses asesmen ini berjalan lancar dan membuahkan hasil terbaik. Semoga Matematika dan Fisika bisa menyusul kesuksesan Fakultas Syariah yang lebih dahulu meraih akreditasi FIBAA,” ujarnya penuh harap.
Salah satu asesor ASIIN, Prof. Dr. Gert-Ludwig Ingold dari University of Augsburg, menunjukkan ketertarikannya pada pentingnya keberadaan Prodi Matematika dan Fisika di UIN Maliki Malang. Ia mengajukan berbagai pertanyaan yang menggali peran strategis kedua prodi tersebut dalam pengembangan saintek berbasis nilai-nilai Islam.
Prof. Ingold juga menjelaskan peran Tim Taskforce dalam proses akreditasi ini. Mereka bertugas melakukan asesmen lapangan, mengumpulkan data dan informasi melalui wawancara dan observasi, serta menyusun laporan asesmen yang akan menjadi dasar penilaian akhir.
“Tujuan kami adalah memastikan bahwa program studi ini memenuhi standar internasional yang ketat, serta memberikan rekomendasi untuk peningkatan kualitas berkelanjutan,” jelasnya. Dengan proses akreditasi ini, UIN Maulana Malik Ibrahim Malang semakin meneguhkan posisinya sebagai pelopor integrasi sains dan Islam di kancah global. Harapannya, langkah besar ini akan menjadi pembuka jalan bagi program studi lainnya untuk menembus pengakuan internasional yang lebih luas.
HUMAS UIN MALANG — Suasana hangat dan penuh kekeluargaan menyelimuti lantai 2 Gedung Micro Teaching UIN Maulana Malik Ibrahim Malang. Senin, 5 Mei 2025. Dharma Wanita Persatuan (DWP) UIN Maliki Malang yang diketuai oleh Dra. Hj. Shofiyah Zainuddin menggelar peringatan Hari Kartini yang dirangkai dengan acara halal bihalal bagi seluruh keluarga besar DWP.
Dengan mengusung tema "Menguatkan Cinta Menuju Keluarga Bahagia", kegiatan ini menjadi momentum penting untuk merefleksikan peran perempuan dalam membangun keluarga yang harmonis sekaligus mempererat tali silaturahmi pasca Ramadan.
Acara dibuka secara resmi oleh Rektor UIN Maliki Malang, Prof. Dr. H. M. Zainuddin, MA. Dalam sambutannya, beliau menegaskan pentingnya merawat silaturahmi tidak hanya di bulan Syawal, tetapi sepanjang waktu, karena itu adalah bagian dari ajaran Islam yang luhur.
"Silaturahmi itu bukan hanya tradisi Syawal, tapi perintah agama yang harus dijaga terus-menerus," tegas Prof. Zainuddin.
Lebih jauh, Prof. Zainuddin menyoroti tantangan berat yang dihadapi kaum ibu di era digital saat ini. Jika dahulu anak-anak belajar dari mushola dan masjid, kini dunia mereka telah bergeser ke media sosial dan kafe. Peran ibu pun semakin vital dalam mendampingi anak-anak agar tidak salah arah dalam berinteraksi di dunia maya.
“Sekarang anak-anak lebih banyak belajar dari media sosial. Maka, ibu harus hadir, membimbing, dan menjadi filter utama di rumah,” ujarnya. “Kalau di sekolah, masih ada guru yang mengawasi delapan jam. Tapi di luar itu, peran ibu tidak tergantikan.”
Sebagai bentuk penguatan peran ibu dalam keluarga, DWP menghadirkan seorang narasumber inspiratif, Dr. Hj. Halimatus Sa’diah, M.Psi., seorang psikolog yang membahas strategi menjaga keharmonisan keluarga di tengah dinamika zaman.
Acara ini tidak hanya menjadi ruang untuk menimba ilmu, tetapi juga menjadi wadah saling menguatkan antar anggota DWP. Di penghujung acara, Prof. Zainuddin menyampaikan doa tulus untuk seluruh anggota DWP.
“Saya doakan semoga tim DWP dipanjangkan umurnya, diberikan kesehatan, dan dilapangkan rizkinya,” ucapnya, yang langsung diamini oleh seluruh hadirin dengan penuh haru.
Semangat Kartini yang membara dalam kebersamaan halal bihalal ini menjadi energi baru bagi DWP UIN Maliki Malang untuk terus berkarya, memperkuat peran perempuan, dan menjaga ketahanan keluarga sebagai fondasi utama peradaban bangsa.
HUMAS UIN MALANG - UPKM (Unit Pengembangan Kreativitas Mahasantri) Mahad UIN Malang menggelar Seminar Nasional dengan tema "Menulis dengan Kreatif: Meningkatkan Kualitas Kepenulisan di Era Digital" sebagai bagian dari acara UNITY 2025 (3/5). Berliana Kimberly Y., S.H., M.H., penulis novel "Laut Tengah," menjadi pemateri dalam seminar ini. Beliau berbagi pengalaman dan tips tentang bagaimana meningkatkan kualitas kepenulisan di era digital.
Menurut Berliana, seorang penulis harus memiliki idealisme yang kuat untuk dapat menciptakan karya yang berkualitas. "Nilai plus seorang penulis terletak di idealismenya. Karena dengan idealisme ini dapat menyelamatkan seorang penulis dalam kondisi yang tidak terduga," ujarnya. Beliau juga menekankan pentingnya memiliki mentalitas yang kuat dan kepercayaan diri yang tinggi dalam menulis.
Berliana juga berbagi pengalamannya saat novel "Laut Tengah" ditawarkan untuk dijadikan film. Beliau mempertimbangkan hal ini dengan hati-hati, memastikan bahwa nilai-nilai dalam novel tetap ada dan memberikan dampak positif jika difilmkan. "Saya mulai percaya diri saat bertemu dengan cast pemain film Laut Tengah. Saya mulai tahu bahwa, oh ternyata begini alurnya perfilman," ungkapnya.
Dalam seminar ini, Berliana juga menekankan pentingnya memiliki faktor X, seperti menulis dari cerita viral atau lainnya, untuk menjadi seorang penulis yang sukses. Beliau berharap agar para peserta dapat mengambil inspirasi dari pengalamannya dan meningkatkan kualitas kepenulisan mereka.
Dengan demikian, seminar nasional ini diharapkan dapat memberikan motivasi dan inspirasi bagi para penulis muda untuk terus berkarya dan meningkatkan kualitas kepenulisan mereka di era digital.
HUMAS UIN MALANG — Laboratorium Mini Bank Fakultas Ekonomi UIN Malang kembali aktif menjadi wadah pembelajaran aplikatif bagi mahasiswa Prodi Perbankan Syariah melalui kegiatan praktikum mata kuliah Lab. Perbankan II.
Jumat (2/5/2025) siang tadi, mahasiswa semester 6 mendapatkan pengalaman langsung dalam praktikum mengoperasikan sistem Mini Bank, khususnya pada Menu User Deposito. Asisten Laboratorium (Aslab) turut mendampingi jalannya kegiatan sebagai fasilitator utama.
Materi yang disampaikan dalam kegiatan ini dibagi menjadi dua bagian utama: teori dan praktik. Pada sesi teori, mahasiswa dibekali pemahaman tentang pengertian deposito, macam-macam deposito (seperti deposito berjangka, deposito on call, dan sertifikat deposito), serta penjelasan teknis mengenai sub modul deposito yang menjadi bagian penting dalam sistem operasional perbankan syariah.
Menariknya, untuk memperkuat pemahaman mahasiswa pada sesi teori, Aslab juga memutar cuplikan adegan dari film Indonesia “Gampang Cuan”, di mana salah satu tokohnya menjelaskan berbagai instrumen investasi seperti saham, obligasi, deposito, emas, reksa dana, dan surat utang dengan cara yang ringan dan mudah dipahami. Cuplikan ini menjadi pemantik diskusi yang interaktif di kelas, sekaligus membantu mahasiswa membedakan karakteristik deposito dibanding instrumen investasi lainnya.
Memasuki sesi praktik, mahasiswa diberi kesempatan untuk langsung mengoperasikan sistem simulasi perbankan menggunakan komputer yang tersedia di Lab. Mini Bank. Menu User Deposito mencakup beberapa fungsi penting, yaitu pembukaan deposito, break deposito, inquiry deposito, cetak bilyet, dan penutupan deposito. Mahasiswa menjalankan setiap fitur secara bergiliran dengan bimbingan langsung dari Aslab yang bertugas.
Siti Noer Afifah, salah satu Aslab yang bertugas mendampingi praktikum, menyampaikan bahwa keterlibatan aktif mahasiswa selama praktikum sangat positif. “Mahasiswa tampak antusias dan cepat memahami setiap langkah operasional. Menu deposito ini memang cukup kompleks, tapi dengan latihan langsung, mereka bisa menguasainya. Ini juga jadi pengalaman berharga bagi kami Aslab untuk terus mengasah kemampuan membimbing,” ujar Afifah.
Hal senada juga disampaikan oleh dosen pengampu mata kuliah Lab. Perbankan II, Bapak Saifuddin Syuhri, M.E.I. Menurut beliau, pendekatan praktikum sangat penting untuk memperkuat pemahaman teoritis yang telah diperoleh di kelas. “Dengan simulasi seperti ini, mahasiswa tidak hanya belajar konsep, tetapi juga memahami aplikasi nyata dalam dunia perbankan syariah. Ini sangat penting untuk membekali mereka menghadapi dunia kerja,” jelasnya.
Dari sisi mahasiswa, pengalaman ini disambut dengan antusiasme tinggi. M. Atoillah, salah satu peserta praktikum, mengungkapkan bahwa kegiatan tersebut sangat membantu dalam memahami operasional produk deposito. “Biasanya kita hanya tahu dari buku, tapi sekarang bisa langsung praktik buka deposito, cetak bilyet, sampai tutup deposito. Saya jadi lebih percaya diri jika nanti kerja di bank,” tuturnya.
Kegiatan ini menjadi bagian dari upaya Fakultas Ekonomi UIN Malang untuk menciptakan lingkungan belajar yang aplikatif, interaktif, dan sesuai dengan kebutuhan industri. Praktikum yang didampingi oleh Aslab diharapkan dapat terus dikembangkan agar mahasiswa semakin siap menghadapi tantangan di dunia kerja, khususnya di sektor perbankan syariah yang terus berkembang pesat.
HUMAS UIN MALANG – UIN Maulana Malik Ibrahim Malang menggelar upacara peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) 2025 pada Jum’at, (2/5) pukul 08.00 WIB di halaman Gedung Ir. Soekarno (Rektorat). Kegiatan ini dihadiri oleh Rektor, jajaran pimpinan, dosen, serta tenaga kependidikan lainnya, dan berlangsung dengan khidmat dan penuh semangat.
Peringatan tahun ini mengusung tema nasional “Partisipasi Semesta Wujudkan Pendidikan Bermutu untuk Semua”, yang menekankan pentingnya kolaborasi seluruh elemen bangsa dalam memajukan dunia pendidikan di Indonesia.
Rektor UIN Maliki Malang, Prof. Dr. H. M. Zainuddin, MA, selaku pembina upacara, menyampaikan pesan inspiratif dalam pidatonya.
“Hari ini adalah hari yang istimewa, karena kita merayakan peran penting pendidikan dalam membentuk masa depan bangsa. Pendidikan bukanlah sekadar proses transfer pengetahuan, tetapi juga proses pembentukan karakter dan kebangkitan potensi. Melalui pendidikan, kita membuka pintu-pintu keberhasilan bagi generasi muda kita,” tutur beliau.
Suasana upacara terasa hangat dan penuh makna, dengan peserta yang mengikuti rangkaian acara dengan tertib dan antusias. Momen ini menjadi wujud nyata komitmen sivitas akademika UIN Maliki Malang dalam mendukung pendidikan yang inklusif dan bermutu.
Hari Pendidikan Nasional diperingati setiap tanggal 2 Mei untuk mengenang kelahiran Ki Hajar Dewantara, tokoh pelopor pendidikan nasional yang dikenal atas perjuangannya menyediakan akses pendidikan bagi semua kalangan. Pemerintah menetapkan tanggal ini sebagai Hardiknas melalui Keputusan Presiden No. 316 Tahun 1959.
Selain menjadi penghormatan atas jasa Ki Hajar Dewantara, peringatan Hardiknas juga menjadi ajakan untuk menumbuhkan semangat nasionalisme serta mendorong kemajuan pendidikan, baik formal maupun nonformal.
Dengan semangat tema “Partisipasi Semesta”, UIN Maliki Malang terus berkomitmen memperkuat peran institusi pendidikan tinggi dalam menciptakan generasi unggul, berkarakter, dan mampu bersaing di tingkat global.
HUMAS UIN MALANG-Kamis 1 Mei 2025, Maahad Tahfiz Ihya' Al-Ahmadi (MIA) Banting, Selangor, Malaysia berkolaborasi dengan mahasiswi program asistensi mengajar Universitas Islam Maulana Malik Ibrahim Malang telah sukses menyelenggarakan "Gebyar Qur'ani dan Seni” special edition furqon junior. Pertandingan ini bertujuan untuk mengintegrasikan nilai-nilai spiritual Al-Qur'an dengan ekspresi seni, menciptakan platform bagi pelajar untuk menampilkan bakat mereka dalam bidang keagamaan dan kesenian.
Pertandingan ini menghadirkan tiga cabang yaitu pertandingan hifdzil qur’an special edition furqon junior, pidato Bahasa Melayu, dan syi’ir Bahasa Melayu. Pertandingan ini mengangkat tema “Gemakan Kalam Illah, Semarakkan Seni Islami” yang mencerminkan visi Maahad dalam mencetak generasi penghafal Al-Qur’an yang tidak hanya fasih secara lisan, tetapi juga memiliki kecakapan dalam mengekspresikan nilai-nilai Al-Qur’an melalui berbagai bentuk seni yang edukatif dan inspiratif. Kegiatan ini diikuti oleh seluruh perwakilan kelas disetiap tingkatan.
Rangkaian pertandingan dimulai dengan pembukaan resmi oleh Ustadzah Syakenah. Beliau menyampaikan pesan “semangat dalam bertanding, ambil semua kesempatan yang ada, dan tunjukkan bahwa kita memang bisa”. Kegiatan ini juga menjadi bagian dari upaya Maahad dalam mendorong semangat para pelajar untuk terlibat aktif dalam penguasaan kemampuan hafalan al-qur’an, dan penguasaan public speaking.
Pertandingan hifdzil qur’an pelajar putra bertempat di Masjid dengan dewan juri Ustadz Rasyid dan Ustadz Najib. Para mahasiswi program asistensi mengajar UIN Malang turut berkontribusi menjadi dewan juri. Pertandingan Hifdzil qur’an pelajar putri bertempat di kelas 2C Ibnu Ruysd dengan dewan juri Ustadzah Azizah dan Ustadzah Aina. Pertandingan pidato Bahasa Melayu bertempat di aula dewan dengan dewan juri Ustadzah Mirza dan Ustadzah Linda. Pertandingan syi’ir Bahasa Melayu juga bertempat di aula dewan dengan dewan juri Ustadzah Rahma dan Ustadzah Cindy. Pertandingan berjalan dengan penuh semangat dan menjunjung tinggi sportivitas, tidak ketinggalan para pelajar yang antusias mendukung teman perwakilan kelas yang sedang bertanding.
Harapan kami para mahasiswi UIN Malang kegiatan ini dapat terus dilaksanakan secara berkelanjutan dan menjadi inspirasi dalam melahirkan generasi Qur’ani yang unggul, kreatif, dan berdaya saing global.