Anak desa pergi ke kota.
Kuliah di perguruan tinggi agama.
Dengan tekad baja peroleh harap dan asa.
Menjadi seorang ahli dalam bidangnya bahkan cendikia.
Tentukan pilihan beragam dan yang berbeda-beda.
Ingin kuliah di perguruan tinggi yang sangat ternama.
Dengan semangat menggema tapi justru berbalik arah.
Pilihan jatuh pada UIN Maulana Malik Ibrahim Malang Raya.
Menjadi harapan yang justru menjadi utama.
Mahasiswa teladan.
Dengan IPK yang lumayan.
Aktivis organisasi banyak kegiatan.
Seminar, diskusi dan berbagai pengalaman.
Persaingan yang sangat tajam untuk kemenangan.
Prestasi dan pendekatan menjadi strategi mapan.
Titik balik pilihan.
Berkah menuntun kehidupan.
Menjadi penuh harapan ke depan.
Menjadi pilihan dengan sejuta harapan.
Menjadi sarjana dengan penuh kemampuan.
Dedikasi dengan segala yang sangat diperlukan.
Mahasiswa sudah mengabdi.
Dengan berbagai kompetensi yang dimiliki.
Menjadi dosen di banyak perguruan tinggi.
Bahkan banyak memberi kontribusi pada negeri.
Berperan dalam pengembangan masyarakat kini.
Menjadi pilihan yang telah dilakukan sejak dini.
Dia telah datang.
Kembali ke asal kandang.
Menjadi pimpinan dan pulang.
Dimana dia telah menjadi terbilang.
Meski sangat susah mahasiswa menang.
Berkiprah dengan perjalanan penuh tantangan.
Malang, 09-06-2018
'Abd Al Haris Al Muhasibiy