Dari riset untuk advokasi.
Membangun saling sinergi.
Masyarakat dan perguruan tinggi.
Wujudkan keadilan sosial di seluruh negeri.
Usaha terus menerus tanpa lelah tidak pernah berhenti.
Menjadi mainstream dalam pengabdian masyarakat yang inti.
Pendidikan tinggi kepada masyarakat selalu berkontribusi.
Seyogyanya terbiasa.
Mulai dari riset berdasar data.
Berpangkal kegiatan mula yang ilmiah.
Menjadi rujukan rumuskan sebuah rencana.
Kegiatan pengabdian masyarakat di seluruh daerah.
Petakan dengan klasifikasi potensi yang ada.
Kembangkan seluruh kekuatan yang bisa menambah.
Percepatan pengembangan masyarakat yang berbudaya.
Menjadi masyarakat yang adil dan juga sejahtera.
Sebagaimana UIN Maliki.
Canangkan tema UIN mengabdi.
Dengan membangun dan bersinergi.
Pemerintah kecamatan dan kelurahan tanpa kecuali.
Kecamatan Lowok Waru Malang Kota menjadi tempat mulai.
Mulai dari yang dekat seperti dakwah yang dilakukan Nabi.
Dengan memberi santunan dan pinjaman untuk usaha mandiri.
Pilot project dengan tema-tema yang dianggap sesuai.
Dengan kebutuhan masyarakat yang sedang berbenah diri.
Menjadi masyarakat yang sejahtera dan hidup damai.
Potensi UIN yang ada.
Berbagai kompetensi tersedia.
Fakultas kedokteran dan humaniora.
Ekonomi, Saintek, psikologi, dan tarbiyah.
Syari'ah mulai penyuluhan hukum dan membuat kampung sakinah.
Fakultas humaniora dan tarbiyah membuat kampung bahasa.
Kedokteran dan psikologi sediakan klinik sehat raga dan jiwa.
Fakultas konomi kembangkan sistem bisnis yang jauh dari riba.
Semua memerlukan teknologi yang dipandu saintek juga.
Kegiatan ICON UCE di UIN Maliki.
Dengan tema dan judul yang terbagi.
Membuat mercusuar perguruan tinggi.
Harapan PTKIN menjadi contoh pusat riset dan mengabdi.
Saling belajar untuk kepentingan memajukan bangsa di NKRI.
Malang, 07-10-2018
'Abd Al Haris Al Muhasibiy