Mbah Wahab seorang kiyai.
Cipta lagu semaikan cinta negeri.
Bangun semangat kebangsaan penuh nyali.
Menjadi cikal bakal dan bangunan yang disebut NKRI.
Sungguh luar biasa, kiyai punya ide membangun harga diri.

Ya Ahlal wathon panggilan bangsa.
Untuk bangkit membangun sebuah negara.
Dengan kesadaran nilai nasionalisme penuh makna.
Dorongan lepas dari kungkungan dan penjajahan Belanda.
Tidak ada lain kecuali suara terus untuk mencapai merdeka.
Santri dan kiyai yang amat setia kepada Republik Indonesia.
Sejarah harus tidak boleh begitu saja menjadi dilupa.
Apalagi oleh orang-orang yang hanya menikmati belaka.
Lihat para Kiyai dan santri yang berjuang jauh sejak semula.

Cinta kepada bangsa.
Menjadi bagian dari beragama.
Dengan sebuah perspektif dan paradigma.
Cinta bangsa dan negara dengan cara bikin sejahtera.
Hidup rukun dan damai siapa pun yang jadi kepala negara.
Sebagaimana prinsip Islam yang selalu kedepankan maslahah.
Bukan sebaliknya yang merusak ukhuwwah dengan fitnah.
Dengan cara-cara yang menghancurkan rasa saudara.
Hanya karena ambisi apalagi perebutan menjadi penguasa.

Wahai bangsa yang tercinta.
Mari jalin semangat untuk bersaudara.
Nir fitnah dan nir saling cela dan saling hina.
Biasa-biasa saja biarkan semua berjalan apa adanya.
Tanpa terlalu banyak rekadaya dan juga rekayasa.
Mari hidup dengan banyak kedepankan rasa etika.
Apalagi kita semua mengaku menjadi penganut ajaran agama.

Bukankah begitu saudara?

Bandung, 09-12-2018
'Abd Al Haris Al Muhasibiy