Melalui IKA UIN Maliki.
Para alumni siap berkontribusi.
Membangun Rumah Tahfidz Kitab Suci.
Al Qur'an wahyu ilahi yang diturunkan di bumi.
Dengan menyunbangkan sebagian rizki yang dimiliki.
Sebagai rasa syukur kepada Allah dan terimakasih.
Kepada almamater yang telah berjasa kepada diri sendiri.

Selain Rumah Tahfidz juga Lab Al Qur'an suci.
Menjadi satu gedung bisa dibangun sampai 9 (sembilan) lantai.
Bahkan jika bisa dibangun sampai 17 (tujuh belas) yang tinggi.
Bahkan di gedung itu juga tempat para Maha Santri Ma'had Al 'Aliy.
Menjadi sebuah gedung kebanggaan para alumni dulu sampai kini.
Bisa juga disiapkan penginepan para alumni yang bisa mengunjungi.

Segera kita bentuk panitia.
Terdiri para alumni yang siap sedia.
Ikut membesarkan UIN Maliki di Malang Raya.
Tidak dibayar apa-apa tetapi hanya berharap mendapatkan pahala.
Memperoleh sanjungan dan berkah dari Allah Subhanahu wa ta'ala.
Penuh amanah, transparan, dan bisa menjauhi dari salah sangka.
Dibuka rekening atas nama ketua, sekretaris dan bendahara.
Harus ada evaluasi dari semua alumni terutama yang tua-tua.

Kapan bisa berkumpul di UIN Maliki.
Segera bergerak dengan melihat aturan yang sangat rinci.
Biar tidak ada persoalan yang rumit di kemudian hari nanti.
Perlu tanya ke BPKP, Irjen, BPK, dan institusi hukum yang lain lagi.
Biar selamat dari persoalan-persoalan yang menjadikan alumni rugi.

Semoga himbauan ini dimengerti.
Bahkan bisa segera dapat diwujudkan dan direalisasi.
Menjadi kenyataan yang tidak perlu waktu lama lagi.
Bisa terwujud menjadi bangunan Rumah Tahfidz dan Lab Al Qur'an Suci.
Siapa tahu ada aghniya/orang kaya dari dalam dan luar negeri.
Siap menyumbangkan harta benda untuk syiar kalam ilahi rabi.

Jakarta, 09-02-2019
'Abd Al Haris Al Muhasibiy