Seharusnya Umat Islam Selalu Sebagai Pemenang
Prof. Dr. H. Imam Suprayogo Senin, 28 November 2016 . in Dosen . 1830 views

Belajar dari sejarah Islam, Nabi Muhammad berhasil membangun masyarakat Madinah dalam waktu yang tidak lama, yakni hanya sekitar 23 tahun. Tiga belas tahun di Makkah dan sekitar 10 tahun di Madinah. Hasil yang diraih itu dipandang sebagai luar biasa. Masyarakat yang semula disebut terbelakang dan bahkan diberi sebutan jahiliyah berhasil diubah menjadi masyarakat yang beradab.

Keberhasilan dalam membangun masyarakat itu hingga sekarang, sekalipun sudah melewati berabad-abad, masih dapat dirasakan. Madinah yang dijadikan sebagai pusat pembangunan masyarakat itu, hasilnya masih dapat dirasakan hingga sekarang. Penduduk Madinaha dikenal santun, saling menghormati, peduli sesama, dan bahkan juga kejujurannya.

Suatu ketika, pada saat berada di kota Madinah, saya pernah dibuat terkejut. Ketika sedang berbelanja dan menerima uang pengembalian, segera saya hitung. Melihat apa yang saya lakukan, pemilik toko mengingatkan bahwa ini ada di kota Madinah Munawawarah. Maksudnya, jumlah uang pengembalian itu tidak akan keliru. Dia memberi tahu bahwa orang Madinah umumnya jujur.

Membangun sarana fisik tidak sepelik dan sesulit membangun perilaku manusia, tapi tokh nyatanya, apa yang dilakukan oleh Nabi Muhammad saw., berhasil dengan gemilang. Banyak kota di dunia berhasil dibangun, tetapi pembangunan dimaksud baru pada tataran fisik, dan bukan menyentuh manusianya. Selain itu mereka juga berhasil membangun kepintarannya, tetapi bukan akhlaknya.

Membangun aspek fisik dan kepintaran bisa dilakukan oleh banyak bangsa di dunia, tetapi tidak demikian dalam membangun karakter atau akhlak. Orang pintar tetapi tidak berakhlak justru akan melahirkan kerusakan dalam kehidupan ini. Hal demikian itu, pada akhir-akhir ini sedemikian banyak contoh yang bisa disebut. Berbagai konflik, permusuhan, dan bahkan perang telah terjadi dan meluluh-lantakkan banyak negara lain, dilakukan oleh bangsa-bangsa yang mengaku dirinya telah berhasil memajukan ilmu pengetahuan dan teknologinya.

Konsep Islam dalam membangun masyarakat yang dibawa oleh Nabi Muhammad saw., tentu berbeda dari sekedar hasil buah pikiran manusia. Konsep itu adalah mengutamakan akhlak dari segala lainnya. Masyarakat yang menjunjung tinggi nilai-nilai akhlak mulia selalu mengedepankan keselamatan, kedamaian, dan menjunjung nilai-nilai kemanusiaan. Aspek manusia lebih diutamakan dibanding sekedar kekayaan berupa apapun.

Apa yang diajarkan oleh Nabi Muhammad saw., dan telah diimplementasikan pada masyarakat Madinah sebagaimana disebut di muka adalah sangat ideal, dan tentu seharusnya menjadi inspirasi, pedoman, dan pedoman bagi segenap umat Islam pada umumnya. Ajaran Islam itu masih terawat secara sempurna dari zaman ke zaman, yakni terdokumentasikan dalam bentuk kitab suci al Qur'an dan Hadits Nabi.

Memang terdapat beberapa hal yang agaknya berbeda antara di zaman Nabi dengan pada zaman-zaman berikutnya. Pada zaman Nabi, masyarakat yang berbeda-beda segera dipersatukan, misalnya antara kaum Muhajirin dan kaum Ansyar. Sementara itu, di masa-masa berikutnya, dan apalagi di zaman sekarang, persatuan di antara umat Islam sendiri terasa sangat sulit diwujudkan. Ilmu pengetahuan dan teknologi semakin maju, tetapi sebaliknya, akhlak semakin tidak terpelihara.

Pada zaman Nabi umat terpelihara melalui masjid, sementara sekarang ini, sekalipun masjid semakin banyak tetapi penggunaannya tidak maksimal. Kitab suci al Qur'an benar-benar dijadikan pedoman, sementara itu sekarang ini justru sering dijadikan bahan perdebatan dan perbantahan hingga mengakibatkan umat Islam berpecah belah. Sudah barang tentu masih banyak lagi lainnya yang hingga menjadikan umat Islam tertinggal, padahal seharusnya dengan ajaran yang sedemikian mulia itu selalu menjadi pemenangnya. Wallahu a'lam

(Author)


Berita Terkait


UNIVERSITAS ISLAM NEGERI
MAULANA MALIK IBRAHIM MALANG
Jalan Gajayana No. 50 Malang 65144
Telp: +62-341 551-354 | Email : info@uin-malang.ac.id

facebook twitter instagram youtube
keyboard_arrow_up