GEMA-Ketua panitia pelaksana Kuliah Kerja Mahasiswa Dari Rumah (KKM-DR) Dr. Saiful Mustofa yang sekaligus Kepala Pusat Pengabdian Masyarakat LP2M UIN Maliki Malang kembali menegaskan kepada seluruh peserta KKM agar senantiasa melaksanakan program kegiatannya dengan penuh rasa tanggung jawab, sistematis dan terukur. KKM-DR dengan konsep peningkatan moderasi beragama dan peningkatan perekonamian masyarakat pasca pandemi ini menjadi fokus utama yang harus dilakukan oleh peserta KKM-DR. Kamis (16/12).
KKM-DR kali ini dilaksanakan selama satu bulan penuh tepatnya dimulai tanggal 27 Desember 2021 hingga 27 Januari 2022 dengan diikuti 3200 peserta dan 225 dosen pendamping lapangan. Dengan waktu yang relatif singkat ini tentu dibutuhkan program kerja yang terukur dan bisa di pertanggungjawabkan. "KKM yang dilaksanakan di tempat tinggalnya masing-masing ini diharapkan bisa mempermudah para mahasiswa dalam memetakan dan memahami persoalan yang ada di masyarakat,” terangnya.
Setiap mahasiswa, kata dia, harus mengawal setiap kegiatannya baik input ataupun outputnya, karena KKM ini dilaksnakan di seluruh nusantara. Jadi tempat KKM menyesuiakan tempat tinggal mahasiswa UIN Maliki Malang yang tersebar di seluruh Indonesia. “Bahkan ana yang melaksanakan KKM-DR ini di luar negeri bagi mahasiswa Asing yang belum bisa kembali ke kampus UIN Malang,” jelasnya.
Selain itu, LP2M UIN Maliki malang juga memiliki desa binaan yang tersebar di sebelas kecamatan yang ada di wilayah Malang dan Batu. Dosen yang dipilih oleh LP2M akan melakukan pendampingan dan riset di lapangan untuk membantu memberikan pemahaman moderasi beragama dan peningkatan mutu perekonomian masyarakat setelah pandemi ini. “Semoga KKM-DR ini berjalan dengan lancar dan sukses dan hasilnya sesuai dengan apa yang kita harapkan bersama,” pungkasnya.