HUMAS UIN MALANG – Menjelang pelaksanaan Wisuda ke-86 periode I tahun 2025, Kepala Bagian Akademik UIN Maulana Malik Ibrahim Malang, H. Imam Ahmad, memimpin koordinasi akhir bersama seluruh tim koordinator dari masing-masing seksi pada Selasa, 18 Februari 2025. Dalam rapat tersebut, ia menegaskan pentingnya efisiensi anggaran sesuai dengan arahan Presiden Prabowo Subianto dan diperkuat oleh Menteri Agama RI Prof. Dr. H. Nasaruddin Umar, MA saat melakukan kunjungan kerjanya di UIN Maliki Malang beberapa Minggu lalu.
Instruksi efisiensi ini sejalan dengan kebijakan nasional yang bertujuan untuk mendukung program makan bergizi gratis yang dicanangkan pemerintah. Oleh karena itu, setiap divisi dalam kepanitiaan wisuda diminta untuk mengurangi pengeluaran tanpa mengurangi kualitas pelaksanaan acara.
“Semua kebutuhan wisuda dikurangi untuk efisiensi anggaran,” ungkap H. Imam Ahmad. Langkah ini mencakup pengurangan konsumsi dan jumlah panitia yang bertugas, namun dengan tetap memastikan prosesi wisuda berlangsung khidmat dan berkesan bagi para wisudawan serta keluarga yang hadir.
Meskipun ada pemangkasan dalam beberapa aspek teknis, pihak akademik UIN Malang menegaskan bahwa esensi dari acara wisuda tidak akan berubah. “Meskipun dilakukan efisiensi, tidak akan mengurangi kekhidmatan pelaksanaan wisuda ini,” tambahnya.
Keputusan ini mendapat dukungan dari berbagai pihak, mengingat efisiensi anggaran merupakan langkah strategis dalam mengelola keuangan institusi pendidikan di tengah kebijakan nasional yang sedang berjalan. Dengan langkah ini, UIN Malang tidak hanya mendukung program pemerintah, tetapi juga menunjukkan komitmen terhadap pengelolaan anggaran yang lebih efektif dan bertanggung jawab.