GEMA-Sosialisasi mengenai sistem akademik bagi wali mahasiswa baru dilaksanakan secara bersamaan dengan Wisuda Tahfiz XI. Kegiatan yang diselenggarakan di Gedung Sport Center ini dihadiri oleh seluruh civitas akademik UIN Malang, Sabtu (11/8).
Keberadaan UIN Malang yang menjadi salah satu kampus islam terbaik di Indonesia, memiliki dua jenis pendidikan di dalamnya. Pertama, pendidikan formal seperti pada kebanyakan kampus. Kemudian pendidikan non formal melalui Pusat Mahad Al Jamiah (PMJ) selama satu tahun di awal perkuliahan. Kegiatan mahad menjadi poin khusus bagi kampus yang memiliki visi Integrasi Islam dan Sains ini.
Acara temu wali kali ini dihadiri oleh Drs. Lahaji Haedar, M.Ag. Rektor IAIN Sultan Amei Gorontalo ini merupakan orang tua wali mahasiswa baru angkatan 2018. Kedatanagan orang nomor satu di Kampus Islam Gorontalo ini menjadi perhatian khusus.
Menurutnya, UIN Malang dengan sistem mahadnya telah menginspirasi banyak perguruan tinggi.”Bahkan kami di Gorontalo telah mencoba menerapkan sistem mahad ini, namun belum sempurna,” ungkap pria kelahiran 14 April ini.
“Dengan ini saya sebagai perwakilan wali mahasiswa menyerahkan anak kami agar menjadi cendekiawan muslim yang moderat,” tutupnya. (aqa/nhl)