GEMA-Unit Bahasa Indonesia untuk Penutur Asing (BIPA) UIN Malang bersama Balai Bahasa Jawa Timur mengadakan Uji Kemahiran Berbahasa Indonesia (UKBI). Acara berslogan Utamakan Bahasa Indonesia, Lestarikan Bahasa Daerah dan Kuasai Bahasa Asing ini diselenggarakan di Aula Lt.5 Gedung Rektorat UIN Malang, Jumat (17/5). 165 peserta didominasi mahasiswa semester dua Jurusan Pendidikan IPS.
Pembina BIPA Siti Annijat Maimunah, M.Pd. mengatakan UKBI diadakan agar mahasiswa lebih memahami Bahasa Indonesia sebagai bahasanya sendiri. Selain itu, dalam ranah akademik, UKBI bisa membantu mahasiswa dalam menguasai kaidah Bahasa Indonesia. “Khususnya nanti diterapkan ketika mahasiswa mengerjakan karya tulis ilmiah, seperti skripsi, esai, dan lainnya,” jelasnya.
Masih menurut Bu Anni, sapaan akrabnya bahwa mengikuti UKBI juga punya manfaat lain. Yaitu membantu para alumni ketika mencari pekerjaan. Pasalnya, mahasiswa yang telah ikut UKBI akan mendapatkan sertifikat yang telah memenuhi standar. “UKBI ini istilahnya ujian TOEFL-nya Bahasa Indonesia,” terangnya.
Annijat berharap, di kemudian hari tidak hanya Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan saja yang mengikuti UKBI. Namun juga fakultas lainnya. “Kalau bisa diwajibkan setiap fakultas mengikuti ujian ini. Tentu semua tergantung kebijakan dari pimpinan,” pungkasnya. (ptt/nd)