GEMA-Memasuki hari kedua, Kamis (24/3) pelaksanaan rapat pimpinan di lingkungan UIN Maulana Malik Ibrahim Malang memasuki pembahasan persoalan menyusun rencana strategis (Renstra) 2021-2025. Rapat kali ini dimoderatori langsung oleh Ketua Lembaga Penjaminan Mutu Dr. Malik Karim Amrullah dan di pandu langsung oleh Sekretaris Dewan Pengawas BLU UIN Maliki Malang Slamet, Ph.D, Rabu (24/3).
Dalam pengarahannya, setiap satker dilingkungan UIN Malang diminta untuk menyusun program strategis sesuai dengan roadmap yang termaktub dalam renstra. Pimpinan fakultas, lembaga dan unit yang ada tidak boleh membuat program yang tidak ada hubungannya dengan pengembangan kampus lima tahun kedepan. "Rapim hari ini kita fokuskan pada program kerja tahun 2021 dan rencana program kerja di 2022," terangnya.
Dia juga menegaskan bahwa rapim ini bukan sekedar sebagai formalitas atau agenda tahunan saja. Akan tetapi, dalam rapim ini seluruh pemegang kebijakan di masing-masing satker yang ada diminta untuk memahami bersam-sama apa yang menjadi tujuan kampus ini. Sehingga, kata Slamet, apa yang disusun dan dan direncanakan dalam rapim ini bisa sesuai dg visi misi kampus ini. "Pertemuan hari ini akan menentukan nasib kampus ini kedepan, dan saya minta para pimpinan untuk lebih hati-hati lagi dalam menyusun program kerja yang terukur, efisien dan akuntabel," pungkasnya.