HUMAS-"Saat ini, kami harapkan kepada anda, Bapak Ibu yang sedang tubel/Ibel untuk segera menyelesaikan studinya tepat waktu. Hal ini sangat penting karena berkaitan dengan karier diri sebagai dosen/pengajar, peningkatan kualitas SDM dan kebutuhan internasionalisasi lembaga. Maka dari itu tirulah kesuksesan seorang tokoh akedemisi yang lancar dalam karier studinya dan juga lancar dalam kenaikkan pangkatnya". Inilah yang disampaikan oleh rektor UIN Maulana Malik Ibrahim Malang (UIN Maliki Malang) Prof. M. Zainuddin, MA saat memberikan arahan kepada para dosen baik PNS dan Non-PNS yang sedang tugas belajar (tubel)atau izin belajar(Ibel) Agenda yang diisi juga dengan Penyampaian Progres Report Tubel/Ibel itu berlangsung secara hybrid melalui aplikasi Zoom. Karena peserta undangan ada yang berada di luar kota bahkan ada yang di luar negeri. Lokasi acara berpusat di Ruang sidang Lt. 3, Gedung Rektorat, DR. (HC). Ir. Soekarno.Kamis(13/10)
Sementara itu, pada inti arahannya Prof. Zain sapaan rektor UIN Maliki Malang benar-benar berharap tubel atau ibel itu bisa diselesaikan tepat waktu. Karena menurutnya dan para pimpinan universitas saat ini, hal itulah yang paling penting.
Menanggapi hal itu, Ketua Senat Universitas, Prof. Muhtadi Ridwan menyampaikan bahwa dalam kondisi seperti ini para anggota senat dan seluruh pimpinan di kampus memiliki komitmen untuk membantu segala problem yang dihadapi para dosen yang sedang tubel/ibel terutama perihal solusi yang bersifat persoalan teknis. Abah Muhtadi sapaan akrabnya ini optimis bahwa kedepan nanti di sekitar pertengahan tahun 2023 sudah tercapai kurang lebih 50% dari jumlah dosen dengan tubel/ibel bisa selesai. "Kami begitu optimis akan hal ini, karena apabila bisa terwujud maka akan sangat berkontribusi terhadap pemenuhan standart lembaga kita menuju ke tingkat internasional,"pungkasnya.(ptt)