HUMAS UIN MALANG- Rektor Universitas Islam Negeri (UIN) Maulana Malik Ibrahim Malang, Prof. Dr. H.M. Zainuddin, MA, melakukan pemancangan tiang pertama untuk pembangunan gedung perkuliahan di wilayah kampus 3. Pembangunan gedung tersebut berlokasi di jalan Locari Telekung, Kecamatan Junrejo, Kota Batu. Senin (12/6/2023).
Proyek pembangunan gedung ini dilaksanakan di atas areal lahan seluas 5400 m2 dan didukung pendanaannya oleh Saudi Found Development (SFD) dengan total dana sebesar 1 triliun. Acara pemancangan tiang pertama ini dihadiri oleh Rektor beserta para Wakil Rektor, Kepala Biro, dan para dekan.
Kegiatan dimulai dengan Khotmil Qur'an, istighotsah, serta pembacaan tahlil bersama tokoh masyarakat. Pejabat daerah juga turut hadir dalam acara tasyakuran dan sosialisasi pembangunan gedung kuliah ini.
Pemancangan tiang pertama ini memiliki makna sebagai awal dimulainya pembangunan kampus tiga. Ketika bangunan tersebut selesai, akan membentuk lafal "Bismillahirrahmanirrahim". Acara pemancangan tiang ini berlangsung pada pukul 13.00 WIB dan disaksikan oleh warga sekitar dan para tamu VIP, termasuk Dr. Harun Arrasyid (Satgassus Pencegahan Tipikor Mabes Polri), KH. Chamzawi, Romo KH. Ahmad Soeroso, KH. Mas Mansyur, KH Zainul Arifin, Camat Dau, Camat Junrejo, Kepala Dusun Precet, Kasun Krajan, Kades Sumbersekar, dan Kares Tlekung.
Dalam sambutannya, Prof. Zainuddin menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung sepenuhnya proses pembangunan kampus ini, terutama kepada warga dan masyarakat sekitar. Ia mengucapkan terima kasih atas bantuan moral dan materiil yang diberikan.
Sebelumnya, UIN Maliki Malang juga telah melaksanakan ground breaking untuk pembangunan ma'had yang dihadiri langsung oleh Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas dan Menteri Keuangan Sri Mulyani. Prof. Zainuddin menjelaskan bahwa pembangunan tersebut merupakan pembangunan gedung dormitory atau asrama ma'had.
Dalam proses pembangunan ini, kata dia, akan ada banyak alat berat dan mobil material yang beraktivitas di sekitar kampus, sehingga sedikit mengganggu aktivitas warga sekitar. "Saya atas nama pimpinan kampus ini meminta maaf atas gangguan tersebut dan yakinlah bahwa pembangunan ini akan berlangsung sesuai target," paparnya.
Rektor juga menyampaikan bahwa pembangunan kampus ini akan memberikan dampak luar biasa bagi warga sekitar, terutama dalam sektor ekonomi. Kampus ini akan menjadi pusat pendidikan yang unik, dengan bangunan yang membentuk kalimat "Bismillahirrahmanirrahim".
Kegiatan pemancangan tiang pertama ini merupakan bentuk sosialisasi dan tasyakuran dalam pembangunan gedung kampus 3. Pembangunan ini akan fokus pada gedung arrahim dan ditargetkan selesai pada tahun 2024. Gedung arrahim terdiri dari empat gedung yang berada di atas lahan seluas 5400 m2.
Setelah pembangunan selesai, diharapkan gedung ini dapat segera digunakan dan memberikan dampak positif bagi masyarakat sekitar dan masyarakat Indonesia secara umum. "Untuk itu saya memohon dukungan dan doa dari seluruh masyarakat agar pembangunan ini dapat berjalan lancar, aman, tertib, dan sesuai dengan target waktu yang telah ditentukan," pungkasnya.