UIN MALANG-Mencapai indeksasi Scopus masih menjadi target utama para pengelola jurnal, termasuk juga jurnal di UIN Maulana Malik Ibrahim Malang. Pasalnya, terindeks Scopus artinya, jurnal akan makin mencapai cakupan pembaca dan calon penulis yang lebih luas. Namun, karena statusnya yang mengglobal, pengelola jurnal perlu menginternasionalisasi jurnal asuhannya. Salah satunya, memastikan kualitas tinggi penggunaan Bahasa Inggris di seluruh artikel, atau setidaknya minim kesalahan. Problem ini disinggung oleh pemateri utama Workshop Peningkatan Grade Jurnal dan Indeksasi Scopus, Ridwan Arifin, SH., LL.M. di Ruang LPM Gedung Rektorat lt. 4 UIN Malang, Selasa (16/5). Ridwan menuturkan, sudah menjadi rahasia umum jika hambatan jurnal-jurnal di Indonesia untuk menuju indeksasi internasional ialah rendahnya kualitas bahasa asing. Istilah "Poor English" sering dituliskan pihak Scopus saat harus menuliskan alasan penolakan. Maka, ia mewanti-wanti agar pengelola jurnal yang berniat mengajukan indeksasi di lembaga indeks internasional untuk lebih teliti saat proses proofreading naskah.
Selain kualitas bahasa asing, lanjut Ridwan, substansi naskah harus mendapat perhatian utama. "Khususnya di judul dan isi abstrak karena bisa jadi tim CSAB (Content Selection & Advisory Board) Scopus akan lebih fokus menilai dua hal itu sebelum masuk ke konten naskah," ujar dosen dari Universitas Negeri Semarang itu. Segala hal yang harus ada dalam abstrak, harus dituliskan sebagai simpulan dari keseluruhan artikel. Ia menambahkan, pihak Scopus tidak ingin ada beberapa jurnal dalam satu instansi dengan Focus and Scope yang sama. Hal ini akan membuat kesan jurnal kurang eksklusif dan terarah karena ada jurnal lain yang juga memiliki cakupan yang serupa. Dalam kesempatan itu, narasumber juga membuka sesi tanya-jawab dengan para pengelola jurnal UIN Malang. Ridwan berbagi pengalamannya selama mengelola Journal of Indonesian Legal Studies di kampusnya dari awal hingga terindeks Scopus. Workshop yang digagas oleh wakil rektor Bidang Akademik ini diikuti oleh seluruh pengelola jurnal di UIN Malang. Selama sehari, para pengelola akan menerima beragam materi untuk perbaikan kualitas jurnal. (nd)
UIN MALANG-Menanggapi fenomena penggeseran nama penulis utama di karya tulis ilmiah, Ketua Rumah Jurnal Dr. Rohmani Nur Indah, M.Pd. memberikan opininya. Hal yang sering terjadi dan dihadapi pengelola jurnal ini harus ditindak tegas karena berkaitan dengan kode etik bagi dosen. Dalam sambutan pembukanya dalam Workshop Peningkatan Grade Jurnal dan Indeksasi Scopus di Ruang LPM Gedung Rektorat lt. 4, Selasa (16/5), ia meminta seluruh pengelola jurnal untuk mengantisipasi isu tersebut dan menuliskan dengan tugas aturan serta sanksi di jurnalnya masing-masing. Indah melanjutkan, tugas pengelola jurnal bukan hanya sekadar mengolah tulisan hingga terbit. Tugas lainnya ialah sebagai penegak hukum dalam bidang kode etik dosen. Oleh karena itu, pengelola harus teliti dalam menerima artikel yang masuk. Jika terjadi pelanggaran, maka imbasnya ialah penurunan imej dan kualitas jurnal. Selain itu, Indah juga menyinggung perkembangan produk AI (Artificial Intelligent). Teknologi AI berimbas juga pada jurnal. Tulisan-tulisan hasil buatan AI membuat pengurus jurnal untuk makin selektif memilih tulisan yang masuk. Ada hal-hal negatif dari produk AI yang harus diantisipasi. "Namun bukan berarti produk AI ini negatif terus. Hal positifnya ialah pengurus jurnal bisa memanfaatkan AI untuk upgrade kualitas jurnal," tutur dosen di Fakultas Humaniora itu. (nd)
UIN MALANG-Rapat Terbuka Senat UIN Maulana Malik Ibrahim Malang atau yang lebih familiar disebut Prosesi Wisuda digelar untuk yang kedua kalinya di tahun 2023, Sabtu (13/5). Pada momen yang diselenggarakan di Gedung Sport Center tersebut, Wakil Rektor Bidang Akademik, Prof. Dr. Umi Sumbulah, M.Ag. membacakan laporan wisudawan di hadapan seluruh hadirin. Menurut informasi yang dibacakan Prof. Umi, sebanyak 62,3% dari 800 mahasiswa yang diwisuda hari ini, lulus dengan nilai Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) berpredikat Cumlaude. Artinya, sebanyak 499 wisudawan, baik dari jenjang Sarjana (S1), Magister (S2), maupun Doktor (S3) mendapatkan nilai IPK di atas 3,51. Jika dirinci, jumlah peraih IPK predikat Cumlaude, yakni dari jenjang S1 sebanyak 441 mahasiswa, S2 sebanyak 55, dan S3 sebanyak 3 orang. Pada momen wisuda kedua tahun ini, Prof. Umi mewakili rektor yang berhalangan hadir untuk meresmikan dengan simbolik kelulusan mahasiswa secara luring. Sementara itu, rektor pun turut melakukan hal yang sama secara daring, melalui video. Masih dari laporan akademik yang dibacakan wakil rektor bidang kemahasiswaan, masa studi yang ditempuh oleh para wisudawan sangat beragam. Untuk wisudawan gelar sarjana sendiri didominasi oleh mahasiswa yang berhasil lulus dalam sembilan semester, dengan total 470 orang. Seperti beberapa periode sebelumnya, peserta kelulusan ini masih didominasi oleh wisudawati sebanyak 477.
Sementara itu, 800 total mahasiswa yang diwisuda pada periode kedua tahun 2023, dapat dirinci sebagai berikut. Wisudawan dari jenjang sarjana berjumlah 720, jenjang magister sebanyak 71, sementara jenjang doktor sejumlah 9. Fakultas Sains dan Teknologi mendominasi jumlah peserta wisudawan kali ini dengan jumlah 291. Wajar, mengingat jumlah jurusan di fakultas tersebut juga terbilang banyak. Selanjutnya, Fakultas Humaniora yang memiliki dua jurusan mewisuda 115 mahasiswanya. Fakultas Syariah dan Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan masing-masing meluluskan 113 dan 107 mahasiswa-mahasiswinya. Sementara itu, Fakultas Ekonomi menghasilkan 40 lulusan, Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan sejumlah 34, serta Fakultas Psikologi sebanyak 20 wisudawan. (nd)
UIN MALANG-Ketua Senat, Prof. Dr. Muhtadi Ridwan memimpin rapat senat sebelum pelaksanaan Wisuda Periode ke-2 Tahun 2023 UIN Maulana Malik Ibrahim Malang, Sabtu (13/5). Ia menyatakan rasa terima kasihnya kepada para anggota senat universitas yang dengan tulus meluangkan waktu untuk menyaksikan seremoni dan melepas mahasiswa yang selesai menempuh masa studinya di kampus berlogo Ulul Albab ini. Prof. Muhtadi menuturkan bahwa wisuda adalah momen yang akan selalu istimewa di kampus manapun. Pasalnya, acara seremonial kelulusan peserta didik universitas ini sangat dinanti, baik oleh mahasiswa maupun orang tua atau walinya. "Maka tidak berlebihan kalau para anggota senat juga harus memprioritaskan momen sakral ini," jelasnya. Ia pun mengajak seluruh anggota senat yang hadir saat itu untuk menundukkan kepala dan mendoakan para wisudawan. Anggota senat UIN Malang berdoa agar seluruh ilmu yang dipelajari wisudawan selama di perkuliahan bermanfaat dan dapat digunakan untuk membangun masyarakat yang lebih baik. Tak hanya itu, ia harap agar para orang tua dan wali wisudawan merasa bangga dapat mengantarkan putra-putrinya hingga momen kelulusan perguruan tinggi. Pada momen kelulusan kedua di UIN Malang ini, rektor, yang sedianya meresmikan kelulusan mahasiswa, serta wakil rektor bidang kerjasama dan pengembangan lembaga dan wakil rektor bidang AUPK berhalangan hadir. Namun, ketidakhadiran beberapa pimpinan kampus ini tidak mengurangi khidmat prosesi wisuda. (nd)
UIN MALANG-Perayaan Hari Raya Idul Fitri sangat melekat erat dengan aktivitas berkunjung ke sanak saudara serta kolega. Dalam Islam, hal itu disebut silaturahim, menyambung tali kasih. Setidaknya, ada empat manfaat yang dapat dirasakan saat melakukan silaturahim menurut hadis Nabi Muhammad SAW. Hal ini disampaikan KH. Imam Ma'ruf dalam Diseminasi dan Pembinaan Mental Spiritual dalam rangka Halal Bihalal keluarga besar UIN Maulana Malik Ibrahim Malang, Jumat (5/5). Kegiatan yang dihelat di Gedung Sport Center ini dihadiri jajaran pimpinan, dosen, karyawan, musyrif-musyrifah, dan pensiunan kampus. Manfaat pertama dalam melaksanakan silaturahim ke sanak saudara ialah mendapatkan ridho Allah SWT. Menjalin hubungan erat dengan sesama sangat diwajibkan oleh Allah. Ia bahkan melaknat orang-orang yang dengan sengaja memutus tali persaudaraan. Momen Idul Fitri sangat pas untuk menjalin kembali hubungan dengan keluarga jauh juga teman lama.
KH. Imam Ma'ruf melanjutkan, "Manfaat kedua dari silaturahim ialah menyenangkan saudara serta teman." Saat seseorang mengunjungi saudara atau temannya, maka orang yang dikunjungi akan merasa dihargai keberadaannya. Tidak menutup kemungkinan, di lain waktu, orang yang dikunjungi itu akan membalas dengan berkunjung kembali. Manfaat ketiga, lanjut Kiai Imam Ma'ruf, ialah membahagiakan malaikat. Saat momen silaturahim, Rasul mengatakan, malaikat merasakan pula kebahagiaan yang dirasakan saudara yang dikunjungi. Manfaat keempat, ialah menguatkan hubungan sesama. Menyambung tali kasih tentu akan melanggengkan relasi antara kedua manusia. Dengan begitu, akan muncul pula kebaikan-kebaikan yang menyertai silaturahim. (nd)
UIN MALANG-Menutup Rapat Pimpinan 2023 yang dilaksanakan selama 2 hari (15-16/3) di Aula Gedung Rektorat lt. 5, para pimpinan dari tingkat universitas hingga fakultas di UIN Maulana Malik Ibrahim Malang melakukan Penandatanganan Perjanjian Kinerja Tahun 2023. Pasca penandatangan dokumen, rektor secara simbolis menyerahkan pagu sementara Tahun Anggaran 2024 kepada masing-masing pimpinan. Selama dua hari, seluruh jajaran pimpinan berdiskusi mengenai rencana strategis yang harus ditempuh untuk mencapai Visi UIN Malang, yakni terwujudnya pendidikan tinggi Islam unggul bereputasi internasional. Prof. Dr. M. Zainuddin, MA., Rektor UIN Malang menanggapi pemaparan Indikator Kerja Utama (IKU) oleh para wakilnya, serta diskusi dengan pimpinan di level lembaga hingga fakultas dan jurusan. Menurutnya, dari catatannya sepanjang pelaksanaan Rapim 2023, ia menyimpulkan bahwa meski IKU adalah milik masing-masing satuan kerja, namun saat pelaksanaan dan proses realisasinya tidak bisa dilakukan sendiri. “Contohnya, rencana strategis bidang kemahasiswaan, tidak akan berjalan lancar jika tidak dibantu bidang kerjasama dan juga AUPK,” jelas Prof. Zain.
Ia menambahkan, terkait target penambahan kuota mahasiswa baru, ia ingin agar seluruh personel tidak hanya fokus pada peningkatan angka. Namun, hal yang paling penting ialah membenahi kampus agar daya tarik kampus meningkat. Dengan begitu, UIN Malang tidak perlu usaha ekstra untuk promosi tapi dengan sendirinya, animo calon mahasiswa naik seiring dengan naiknya kualitas lembaga pendidikan di bawah naungan Kementerian Agama ini. Sementara itu, Karo AUPK Dr. Ahmad Hidayatullah kembali mengingatkan di sambutan penutupnya sebagai Ketua Panitia Rapim 2023 agar para pimpinan di tiap subsaker melakukan rapat kerja internal. Rapat internal ini dapat dilaksanakan pasca Rapim ini hingga awal Mei mendatang, tepatnya pada 20 Maret hingga 8 Mei. “Hasil rapat kerja subsaker akan dijadikan bahasan dalam Rapat Kinerja Universitas 2023 pada tanggal 16 dan 17 Mei,” ungkapnya. Perencana Ahli Madya Bagian Perencanaan Imam Bani Mustholik menambahkan serta menegaskan,"Tidak ada alasan tidak sempat melakukan raker di setiap satuan kerja karena tidak cukup waktu. Ini waktunya sebulan lebih hingga usai Lebaran Idul Fitri. Harus tuntas rakernya bagaimanapun juga." Pihak kampus mengingatkan, pelaksanaan raker wajib dilakukan di wilayah UIN Malang, bukan luar kampus.
Pada momen penutupan Rapim 2023, Rektor UIN Maulana Malik Ibrahim Malang Prof. Dr. M. Zainuddin, MA. menyerahkan sertifikat kepada dosen dan tenaga kependidikan yang berhasil menyelesaikan sertifikasi keahlian melalui institusi di dalam maupun luar negeri. Rektor juga memberikan sejumlah penghargaan untuk beberapa kategori. Penghargaan ini merupakan tradisi tahunan yang dilakukan rektor di setiap forum Rapat Pimpinan. Sejumlah penghargaan yang dianugerahkan rektor didasarkan pada data yang terekam di aplikasi daring e-smart, repository, dan PD-Dikti. Penerima award paling banyak diraih oleh Fakultas Sains dan Teknologi untuk: 1) fakultas dengan rekognisi internasional terbanyak; 2) fakultas dengan guru besar terbanyak sejumlah 7 profesor; 3) fakultas dengan publikasi ilmiah terindeks terbanyak (374 publikasi); 4) program studi dengan Jurnal Ilmiah internasional bereputasi melalui Journal of Islamic Architecture; 5) program studi dengan pemilikan Hak Paten terbanyak (Prodi Biologi); dan 6) prodi dengan publikasi ilmiah disitasi Scopus terbanyak (Prodi Kimia). Selain itu, kategori penghargaan lainnya ialah: 1) fakultas dengan mahasiswa berprestasi internasional terbanyak diraih Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan; 2) fakultas dengan predikat Akreditasi Unggul terbanyak diraih Program Pascasarjana; 3) prodi dengan mahasiswa asing terbanyak diraih Prodi Sarjana Al-Ahwal Al-Syakhsiyah dengan jumlah mahasiswa WNA sebanyak 55; 4) prodi dengan dosen bersertifikat pendidik terbanyak diraih Prodi Sarjana Bahasa dan Sastra Arab; dan terakhir 5) fakultas dengan terbitan Buku ber-ISBN terbanyak diraih Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan. (nd)
UIN MALANG-Berbagai rencana strategis disampaikan para pimpinan dalam hari kedua Rapat Pimpinan 2023 di Aula Gedung Rektorat lt. 5, Kamis (16/3). Rencana dalam Bidang Administrasi Umum, Perencanaan, dan Keuangan disampaikan Dr. Ilfi Nurdiana, M.Si. Strategi-strategi yang disampaikan berorientasi pada realisasi transformasi UIN Maulana Malik Ibrahim Malang menjadi Perguruan Tinggi Negeri Berbadan Hukum (PTNBH). Untuk itu, secara finansial, kampus harus dinilai mandiri sehingga mampu mengelola keuangan secara otonom. Salah satu rencana strategis WR AUPK ialah penambahan atau perluasan bisnis serta optimalisasi sarana di wilayah UIN Malang yang bisa dijadikan lahan pemasukan. Pengadaan kantin halal masih menjadi salah satu proyek yang bisa diandalkan kampus. Terkait rumah singgah yang berada di Kampus 2, pihak universitas ingin agar itu dioptimalkan agar dapat disewa pihak lain. Ilfi juga menuturkan agar pendampingan sertifikasi halal yang selama ini dilakukan UIN Malang makin digenjot. Program tersebut dilakukan seiring dengan program pengabdian atau pendampingan masyarakat UMKM yang ingin meningkatkan kualitas daya jualnya. Pada kesempatan yang sama, WR AUPK juga menyatakan bahwa program peningkatan jumlah guru besar termasuk ke dalam ranah kerjanya. Jumlah guru besar di UIN Maulana Malik Ibrahim Malang yang dinilai kurang pastinya menjadi concern pihak pimpinan. “Idealnya kita harus punya setidaknya 15% guru besar dari jumlah total dosen,” jelas Ilfi. Karena itu, di bawah arahannya, ia ingin agar sosialisasi mengenai prosedur serta persyaratan pengusulan guru besar terus dilakukan. Baik itu melalui acara luring, maupun pemberitahuan via surel (email), surat fisik, juga unggahan di laman resmi universitas. (nd)
UIN MALANG-Berstatus universitas, tentu saja UIN Maulana Malik Ibrahim Malang harus mewadahi semua keilmuan yang diminati mahasiswa juga yang dibutuhkan oleh negara. Setiap tahunnya, wacana mengenai penambahan program studi selalu dibahas. Segala persiapan difasilitasi termasuk pembentukan tim, melengkapi borang, serta monitoring dan evaluasi. Pada Rapat Pimpinan 2023 hari kedua, saat memaparkan IKU dan rencana strategisnya, Dr. Isroqunnajah, M.Ag. (Wakil Rektor Bidang Kerjasama dan Pengembangan Kelembagaan) membahas rencana pendirian program studi teknik, Kamis (16/3). Pendirian prodi teknik tentu tidak semudah itu. Untuk melengkapi borang, banyak hal lain yang terlebih dahulu harus dipersiapkan. Hal ini dilakukan agar pihak kementerian menilai positif terhadap kesiapan UIN Malang dalam menambah prodi baru. Setidaknya ada empat rencana strategis yang dipaparkan Gus Is untuk menyiapkan prodi teknik. Pertama, kampus harus menambah dan menyediakan sarana serta prasarana yang mumpuni. Fasilitas prodi teknik tentu jauh berbeda dengan prodi ilmu sosial, sehingga UIN Malang harus memastikan kesediaan sarpras. Kedua, kampus harus memenuhi jumlah dosen yang akan menjadi punggawa prodi teknik. Jajaran tenaga pengajar ini juga dipastikan wajib bersertifikasi sesuai standar nasional ataupun internasional. Selain itu, kampus diminta untuk memenuhi kebutuhan laboran yang handal. Ini dilakukan agar mahasiswa terfasilitasi saat proses pembelajaran. Yang terakhir dan tidak kalah penting, “Kami akan memperkuat komunikasi dengan para pemangku kebijakan agar proses penambahan prodi di UIN Malang lancar,” jelasnya. (nd)
UIN MALANG-Merujuk pada roadmap kampus hingga 2025 untuk mencapai international recognition, segala program dan Indikator Kinerja Utama (IKU) harus diarahkan untuk mencapai tujuan tersebut. Pada Rapat Pimpinan 2023 UIN Maulana Malik Ibrahim Malang hari kedua (16/3) di Aula Gedung Rektorat lt. 5, masing-masing wakil rektor menyampaikan program unggulan serta rencana strategis untuk pelaksanaannya sesuai bidang. Mewakili Dr. Ahmad Fatah Yasin, M.Ag., Kabiro AAKK Dr. Barnoto, M.PdI. menjabarkan IKU Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan. Salah satu strategi untuk mencapai rekognisi di kancah internasional ialah mengirimkan mahasiswa untuk mengikuti olimpiade tingkat internasional di bidang akademis dan non-akademis. Jumlah mahasiswa UIN Maulana Malik Ibrahim Malang yang mengikuti kegiatan tersebut terbilang kurang banyak. Karenanya, WR Kemahasiswaan ingin agar lebih banyak lagi mahasiswa yang tertarik untuk mengikuti kejuaraan tingkat internasional, baik itu di dalam maupun luar negeri. Untuk itu, pihak kampus menyediakan wadah serta anggaran yang cukup untuk realisasi rencana strategis ini. WR Kemahasiswaan juga akan mengadakan sosialisasi agar informasi ini dapat tersampaikan kepada seluruh mahasiswa. Tak hanya itu, menjelang kompetisi, mahasiswa juga akan diberikan pembinaan yang memadai agar tampil maksimal saat lomba. (nd)